Faktor Penyebab Berkurangnya Sel Telur pada Wanita, ini Penjelasan dr Wahyu Pranata
Dokter spesialis kandungan di RS AR Bunda Kota Lubuk Linggau, dr. Wahyu menyampaikan penjelasan ke pasiennya terkait beberapa faktor penyebab bisa berkurangnya sel telur pada wanita-FOTO : SC Media Sosial dr Wahyu-
LUBUK LINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Hati-hati dan segera cek untuk kalian yang lai program hamil. Karena ternyata, ada beberapa faktor penyebab bisa berkurangnya sel telur pada wanita.
Sementara salah satu faktor yang memungkinkan terjadinya kehamilan adalah sel telur yang berkualitas dalam jumlah yang cukup. Sel telur berperan penting dalam ovulasi sehingga kehamilan pun terjadi.
Dokter spesialis kandungan di RS AR Bunda Kota Lubuk Linggau, dr. Wahyu Pranata, Sp.OG., Subsp. F.E.R., DMAS, FMAS, F.ART. berikan penjelasan apa saja faktor yang memyebabkan berkurangnya sel telur pada wanita.
Ia sendiri dilansir dari media sosialnya, menangani salah satu pasiennya dengan Amh Amh 0,02.
BACA JUGA:Tips Aman untuk Berpergian Jauh saat Hamil
BACA JUGA:Belum Hamil Jangan Buru-buru Minum Obat Penyubur
"Dan jumlah itu sudah sangat sedikit sekali karena normalnya 1,2 sampai 4,6," ungkap dr Wahyu.
Menurutnya, peyebab turunnya jumlah sel telur yang pertama karena faktor usia. Wanita yang usianya diatas 35 biasanya sering terjadi penurunan sangat drastis.
"Faktor lainnya bisa juga karena genetik. Lalu bisa juga disebabkan adanya penyakit endometriosos seperti kista coklat atau Adenomosis atau bisa juga karena PCOS," jelas dr Wahyu.
Faktor lainnya, karena terapi kanker seperti kemoterapi atau radioterapi yang bisa merusak sel telur adanya infeksi panggul berat dan adanya Infeksi menular sekslual.
BACA JUGA:Sulit Hamil untuk Wanita yang Sudah Matang, ini Penjelasannya
"Faktor lainnya juga, bisa dikarenakan gaya hidup atau lingkungan yang tidak sehat, salah satunya merokok, lalu stress kornis, obesitas dan kurang tidur," jelas dr Wahyu.
Lalu bagaimana caranya agar sel telur terjaga ?
Dikutip dari hellosehat, untuk menjaga kesehatan sel telur ada beberapa cara yang bisa dilakukan. Pertama konsumsi makanan bergizi, seperti buah, sayur, kacang-kacangan, dan protein berkualitas. Menjaga berat badan ideal karena berat badan yang terlalu rendah atau terlalu tinggi bisa mengganggu ovulasi dan kualitas sel telur.