Mobil Chevrolet Trooper Tabrak Dua Pengendara Motor Sekaligus di Musi Rawas, Satu Korban Meninggal Dunia

Lakalantasdi Jalan Lintas Provinsi Desa Simpang Gegas Temuan Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut Kabupaten Musi Rawas, Jumat 3 Oktober 2025 sekitar pukul 12.30 wib, satu korban meninggal dunia- FOTO : Dok Lantas Polres Musi Rawas-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID -  Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) terjadi di Jalan Lintas Provinsi Desa Simpang Gegas Temuan Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut Kabupaten Musi Rawas, Jumat 3 Oktober 2025 sekitar pukul 12.30 wib. Akibatnya satu korban tewas, usai dibawa ke Rumah Sakit. 

Kasat Lantas Polres Musi Rawas AKP Murryanto melalui Kanit Gakkum, Ipda Haris Joko membenarkan kejadian itu. 

Lakalantas tersebut terjadi antara Mobil jenis Chevrolet Trooper warna hitam dengan Nopol BG 1484 HT yang dikemudikan oleh Merfiandi Afriansyah dengan motor Honda Supra Fit yang dikendarai oleh  Ahmad Sahir dan pengendara motor Honda Beat warna hitam Nopol. B 3691 UWO, Senen.

Saat kejadian jelas Kanit, pengendara Mobil jenis Chevrolet Trooper Merfiandi Afriansyah melaju dari arah Simpang Gegas menuju Muara Beliti. Tiba di TKP mobilnya bertabrakan dengan motor Honda Supra Fit yang dikendarai oleh Ahmad Sahir, lalu bertabrakan juda dengan motor Honda Beat yang dikendarai Senen yang melaju dari arah berlawanan. 

BACA JUGA:Diduga Rem Blong Mobil Truck Tabrak Pengendara Motor di Muratara, Penumpang Motor Alami Putus Kaki Kiri

BACA JUGA:Mengantuk Pulang Dari Cafe, Pria di Lubuk Linggau Tabrak Mobil Penjual Sayur

Saat itu jelas Kanit, kedua motor ini sedang melaju beiringan. 

Akibat dari kejadian tersebut pengendara motor Honda Supra Fit, Ahmad Sahir mengalami mengalami luka robek pada kaki kanan, sedangkan pengendara motor Honda Beat, Senen mengalami luka lecet pada dahi dan bibir, serta mengalami luka memar atau lebam pada dada bagian kanan.

"Kedua korban dibawa ke RS Sobirin Muara Beliti, namun setelah satu jam pasca mengalami kecelakaan dan dilakukan perawatan korban atas nama Senen dinyatakan dokter meninggal dunia," ungkap Kanit. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan