Food Court Permanen Kuliner Lubuk Linggau Dukung Ekonomi Kreatif, Ini yang Bakal Dibangun
Konsep food court permanen yang dibangun oleh DPUPR Kota Lubuk Linggau, di Jalan Garuda Merah, yang merupakan jalan penghubung antara Taman Kurma dan Taman Museum Subkoss Garuda Sriwijaya - FOTO : Dok Dinas PUPR Kota Lubuk Linggau-
LUBUK LINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuk Linggau kembali melanjutkan pembangunan tahap kedua Alun-Alun Lapangan Merdeka pada tahun 2025.
Proyek ini menjadi bagian dari komitmen Pemkot dalam merevitalisasi ruang publik strategis dan memperkuat identitas Kota Lubuk Linggau sebagai pusat kegiatan sosial, dan ekonomi masyarakat.
Salah satu elemen utama dalam pembangunan tahap kedua ini akan dibangunnnya food court permanen yang dibangun oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Lubuk Linggau.
Seperti disampikan Kepala DPUPR Kota Lubuk Linggau, Achmad Asril Asri, S.T, M.Si melalui Kepala Bidang Cipta Karya DPUPR Kota Lubuk Linggau, Aries Sandratama, S.T., M.T, saat diwawancarai KORANLINGGAUPOS.ID, Selasa 4 Oktober 2025.
BACA JUGA:Kuliner Lubuk Linggau: Es Krim Dee Cha Rp 3.000 Tersedia Ragam Topping Menarik
BACA JUGA:Kuliner Lubuk Linggau : Sate Cumi Bakar 25 Wajib Dicoba
Lokasi pembangunan berada di Jalan Garuda Merah, yang merupakan jalan penghubung antara Taman Kurma dan Taman Museum Subkoss Garuda Sriwijaya yang selama ini dikenal sebagai kawasan strategis dan ramai dikunjungi warga.
Sebagai bagian dari persiapan konstruksi, akses jalan di sekitar lokasi telah resmi ditutup sementara.
Penutupan ini dilakukan untuk menjamin keselamatan masyarakat dan kelancaran proses pembangunan yang ditargetkan selesai pada Desember 2025.
“Food court ini akan dibangun secara permanen dengan dengan rangka besi kokoh," ungkap Aries.
BACA JUGA:Kuliner Lubuk Linggau : Rumah Makan Wak Leh Sajikan Masakan Murah dan Lezat
Memang saat ini telah dilakukan penutupan jalan, tentu akan ada tenda-tenda permanen dengan konsep makanan cepat saji.
"Anggaran yang disiapkan sekitar Rp2 miliar. Kami menargetkan penyelesaian pada akhir tahun sekitar Desember 2025,” jelasnya.