Melayang di Rumah Allah: Tragedi di Masjid Agung Sibolga dan Refleksi Nilai Pancasila
Nur Azizah, Mahasiswi Institut Teknologi Muhamadiyah Sumatera--
Sila ketiga, Persatuan Indonesia, seharusnya membuat kita saling menjaga, bukan saling menyakiti. Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan, menuntun kita untuk menyelesaikan masalah dengan tenang dan bijak, bukan dengan emosi.
Dan sila kelima, Keadilan Sosial, berarti setiap orang berhak merasa aman — bahkan di
rumah Allah. Tragedi ini menjadi pelajaran berharga: menjaga masjid bukan hanya soal kebersihan, tapi juga menjaga rasa kemanusiaan dan kedamaian. Kalau Pancasila benar-benar kita hayati, tak akan ada nyawa yang melayang di rumah ibadah.
(Penulis : Nur Azizah, Mahasiswi Institut Teknologi Muhamadiyah Sumatera)