Bupati Muratara Tegaskan Tak Ada Jual Beli Jabatan
Bupati Muratara, H Devi Suhartoni saat kunjungi Kantor BKPSDM Muratara belum lama ini--
MURATARA, KORANLINGGAUPOS.ID - Bupati Muratara, H Devi Suhartoni pastikan, tidak ada jual beli jabatan hingga setoran untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muratara.
Ia pun mengingatkan seluruh pegawai di BKPSDM Muratara, agar hal tersebut tidak terjadi. Penegasan ini ia tekankan saat kunjungi Kantor BKPSDM Muratara belum lama ini. Dihadapan seluruh pegawai BKPSDM, ia menegaskan jangan sampai hal itu terjadi.
"Karena ada isu ASN mau pindah, Mutasi hingga naik jabatan di lingkungan BKPSDM Muratara adayang meminta uang. Isu ini kan sangat merusak. Isu ini kalau terus berkembang artinya kemungkinan ada. Ini yang harus saya tekankan," ungkaonya yang dilansir melalui media sosialnya.
Kalaupun isu tersebut benar adanya, menurutnya hanya ada dua oknumnya, pegawai di BKPSDM atau orang yang mengambil kesempatan.
BACA JUGA:Bupati Muratara Komitmen Dorong Terbukanya Lapangan Pekerjaan yang Semakin Banyak di Muratara
BACA JUGA:Bupati Muratara Ingatkan Kembali ASN, Disiplin dan Jaga Integritas
"Saya tegaskan, orang mau mutasi, mau pinda gakada duit. Tidak ada namanya jual beli jabatan," tegasnya.
Mutasi, naik jabatan Bupati menegaskan semua dilakukan dengan cara disaring sangat ketat. Ada penilaian dan alasan tertentu untuk yang pindah.
"Dan yang tahu kebutuhan pegawai ya OPD dan BKPSDM. Tugas saya sebagai pemimpin ini mengawasi, penegasan dan memastikan kalian disini bekerja memberikan pelayanan dengan baik. Saya berharap isu ini tidak ada. Dan jangan lakukan. Biarkan orang naik jabatan dengan segala pertimbangan," tegasnya.
Ia pun meminta semua ASN di sana untuk bekerja dengan baik.
"Tolong dijaga, jangan sampai terjadi," ungkapnya.