IAI Al-Azhaar Resmi Menjadi Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau, Berikut Keunggulannya
Rektor Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau Dr. Sumaryati, S.Pd.I., M.Pd.I (tiga dari kanan) ketika menerima SK Menteri Agama Republik Indonesia Nomor : 1054 Tahun 2023, Jumat 19 Januari 2024. -Foto : Dokumen -Universitas Islam Nusantara Al Azhaar Lubuklinggau
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Institut Agama Islam (IAI) Al-Azhaar Lubuklinggau yang terletak di Jl Pelita, Kelurahan Pelita Jaya, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1 resmi menjadi Universitas Islam Nusantara Al Azhaar Lubuklinggau.
Kabar ini dibenarkan Dr. Sumaryati, S.Pd.I., M.Pd.I selaku Rektor Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, Ahad 21 Januari 2024.
Menurut Dr. Sumaryati, penetapan IAI Al-Azhaar menjadi Universitas Islam Nusantara Al Azhaar Lubuklinggau berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor : 1054 Tahun 2023 tentang Izin Perubahan Bentuk Institut Agama Islam Al-Azhaar Lubuklinggau menjadi Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau ditetapkan di Jakarta, 27 November 2023.
“Kami sangat berterima kasihh kepada Allah SWT, Menteri Agama Republik Indonesia, Tim Visitasi Direktorat PTKI, Yayasan Permata Nusantara Al-Azhaar, Pemkot Lubulinggau, Wakil Bupati Muratara H Ahmad Innayatullah, M.Pd, BAZNas Kota Lubuklinggau, BSI Kota Lubuklinggau dan BSI Muara Beliti, Kemenag Kabupaten Musi Rawas, Kemenag Kota Lubuklinggau, Ketua STAI Bumi Silampari, Edunitas Kelas Karyawan Lubuklinggau, Home Culinary Lubuklinggau, seluruh dosen dan Pengurus IAI Al Azhaar Lubuklinggau, BMT Syariah Al-Azhaar Lubuklinggau dan seluruh stake holder yang terlibat,” ungkap Dr. Sumaryati.
Menurut Dr. Sumaryati, ia menerima SK alih status dari institut jadi universitas itu diterima 19 Januari 2024 yang dikirim oleh Kementerian Agama Republik Indonesia Direktorat Jendral Pendidikan Islam PTKI Jakarta. SK itu merupakan hasil dari Visitasi Perubahan Alih Bentuk dari Tim Direktorat PTKI yang dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober 2023.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur karena telah menerima SK perubahan bentuk yang dikirim langsung melalui ekspedisi pada kami (Rektor) dari Dirjen Pendis PTKI Kemenag RI di Jakarta,” tutur Dr. Sumaryati.
SK tersebut dibuka secara bersama oleh Rektor dan Pengurus Yayasan Permata Nusantara Al-Azhaar didampingi Ketua LPM Desi Seplyana, M.Pd., Ketua LP2M Dr. Artiyanto, Lc., MA., Wakil Rektor 3 Aris Sutrisno, MA, Wakil Rektor 1 Nasution, S.Ag., M.Pd.I, Wakil Rektor 2 Muhammad Saleh, M.E.I., Kaprodi Manajemen Dakwah Depi Putri, S.Sos.I., M.Si., dan beberapa staf jajaran pengurus IAI Al-Azhaar Lubuklinggau.
“Tentunya ini cita-cita yang sudah lama diimpikan oleh Almarhum (Dr. K.H. AH. Mansur, S.E., M.Pd.I) sebagai Rektor sebelumnya, bahwa beliau ingin kampus IAI Al-Azhaar ini menjadi Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau,” tutur Bapak Nasution selaku Wakil Rektor 1.
BACA JUGA:5 Keunggulan Kuliah S2 di IAI Al-Azhaar Lubuklinggau
Mereka mengucapkan rasa syukur dan Alhamdulillah pada Allah SWT. Karena sudah tuntas juga cita-cita dan harapan untuk menjadi Universitas.
Tentunya cita-cita yang sudah tercapai ini menjadi amanah yang besar yang perlu ditanggung oleh semua pihak yang berada di dalam Yayasan Permata Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau, sebagai Induk dari naungan seluruh lembaga yang ada.
Sebagai tindaklanjut dari diterimanya SK ini, Universitas Islam Nusantara Al-Azhaar Lubuklinggau akan melakukan evaluasi diri terlebih dahulu.
“Ya, sebagai tindaklanjutnya, tentu kami akan melakukan evaluasi diri terhadap rencana induk pengembangan untuk 25 tahun ke depan, rencana strategis 5 tahunan dan rencana operasional per tahun yang akan melibatkan yayasan, rektor, wakil rektor, dekan, LPM dan LP2M,” ungkap Bunda Sumaryati.