QS: Ali 'Imron (Ayat 83 - 124)
Al-Quran Sebagai Obat Penyakit Lahir dan Bathin.-foto: -Madaninews.id
in tamsaskum ḫasanatun tasu'hum wa in tushibkum sayyi'atuy yafraḫû bihâ, wa in tashbirû wa tattaqû lâ yadlurrukum kaiduhum syai'â, innallâha bimâ ya‘malûna muḫîth
Jika kamu memperoleh kebaikan, (niscaya) mereka bersedih hati. Adapun jika kamu tertimpa bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertakwa, tidaklah tipu daya mereka akan menyusahkan kamu sedikit pun. Sesungguhnya Allah Maha Meliputi segala yang mereka kerjakan.
وَاِذْ غَدَوْتَ مِنْ اَهْلِكَ تُبَوِّئُ الْمُؤْمِنِيْنَ مَقَاعِدَ لِلْقِتَالِۗ وَاللّٰهُ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ ١٢١
wa idz ghadauta min ahlika tubawwi'ul-mu'minîna maqâ‘ida lil-qitâl, wallâhu samî‘un ‘alîm
(Ingatlah) ketika engkau (Nabi Muhammad) berangkat pada pagi hari meninggalkan keluargamu untuk mengatur orang-orang mukmin pada pos-pos pertempuran. Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
اِذْ هَمَّتْ طَّۤاىِٕفَتٰنِ مِنْكُمْ اَنْ تَفْشَلَاۙ وَاللّٰهُ وَلِيُّهُمَاۗ وَعَلَى اللّٰهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُوْنَ ١٢٢
idz hammath thâ'ifatâni mingkum an tafsyalâ wallâhu waliyyuhumâ, wa ‘alallâhi falyatawakkalil-mu'minûn
(Ingatlah) ketika dua golongan dari pihak kamu ingin (mundur) karena takut, padahal Allah adalah penolong mereka. Oleh karena itu, hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakal.
وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ اللّٰهُ بِبَدْرٍ وَّاَنْتُمْ اَذِلَّةٌۚ فَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ١٢٣
wa laqad nasharakumullâhu bibadriw wa antum adzillah, fattaqullâha la‘allakum tasykurûn
Sungguh, Allah benar-benar telah menolong kamu dalam Perang Badar, padahal kamu (pada saat itu) adalah orang-orang lemah. Oleh karena itu, bertakwalah kepada Allah agar kamu bersyukur.