Jelang Ramadan Masyarakat Diminta Tidak Panic Buying

ANTRE: Masyarakat nampak antre membeli sembako di Operasi Bazar Pasar Murah yang diadakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Lubuklinggau, Selasa 5 Maret 2024 di Taman Olahraga Megang (TOM).-Foto : Riena Fitriani Maris-Linggau Pos

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Menyikapi kenaikan harga beras dan harga pangan lainnya di pasar tradisional di Kota Lubuklinggau jelang Ramadan, Pj Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriyansa mengingatkan masyarakat untuk tidak panic buying. Ia mengimbau, agar belilah pangan sesuai kebutuhan.

Hal ini ditegaskannya, usai meninjau Operasi Bazar Pasar Murah yang diadakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Lubuklinggau, Selasa 5 Maret 2024 di Taman Olahraga Megang (TOM). 

Trisko mengakui, menjelang Ramadan memang ada beberapa harga kebutuhan yang mengalami kenaikan.

Hal ini pun sudah mereka sikapi dengan mengadakan Operasi Bazar Pasar Murah.

BACA JUGA:Operasi Bazar Pasar Murah Lubuklinggau, Kurang dari 60 Menit 5 Ton Beras Ludes Terjual

Dimana Pemkot ingin memenuhi kebutuhan masyarakat, sekaligus dalam rangka pengendalian inflasi.

“Menjelang hari besar keagamaan, ada kecendrungan masyarakat untuk berbelanja lebih banyak dari hari biasanya, dan itu dapat kita maklumi. Untuk itu kita berharap masyarakat tidak panic buying, jangan belanja berlebihan, berbelanjalah sesuai kebutuhan,” tegasnya. 

Trisko juga mengaku, Mendagri sudah berpesan saat rapat agar masing-masing mencermati dinamika perkembangan harga.

Di Lubuklinggau berdasarkan pantauan kita, memang ada yang mengalami kenaikan, tapi ada juga yang masih stabil.

BACA JUGA:Operasi Pasar Murah di Kota Lubuklinggau Dimulai

Salah satunya beras premium yang saat ini sudah mengalami kenaikan. 

“Makanya kita terus imbau masyarakat mari mencermati efektif dan efesien dalam mengkonsumsi pangan, khususnya jelang Ramadan ini. Di Operasi Bazar Pasar Murah hari kedua ini bulog menyediakan 8 ton Beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), dan dalam hitungan jam langsung habis. Insya Allah kedepan, akan dimaksimalkan lagi menjadi 10 ton atau bahkan lebih,” ungkapnya.

Secara umum Trisko mengungkapkan, stok beras di Kota Lubuklinggau masih dalam keadaan aman, bahkan masih bisa mencukupi untuk daerah sekitar seperti Kabupaten Musi Rawas, Musi Rawas Utara dan Empat Lawang.

Begitu juga dengan stok bawang dan barang kebutuhan lainnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan