Penangan Tidak Tepat Justru Hama Semakin Berkembang Biak
Kegiatan gerakan pengendalian (Gerdal) untuk mengendalikan hama wereng batang coklat Poktan Budi karya Desa Sri MUlyo Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas.-foto : dokumen BPP STL Ulu Terawas -
BACA JUGA:Siap Maju Pilgub Sumsel, Syahrial Oesman Panglima Perang Tim Pemenangan
Tapi lupa bahwa Hama WBC memang cepat mati tapi musuh alaminya juga mati. Semenatara itu ketika telur wereng menetas tidak ada lagi musuh alaminya maka dari itulah jumlahnya semakin banyak dan pada akhirnya menjadi wabah.
Maka dari itu petani dianjurkan setiap hari harus melakukan pengamatan terhadap pohon padi. Jika melihat ada satu atau dua ekor wereng coklat segeralah diatasi. "Amati perkembangan pohon padi sehingga tahu secara dini kalau ada ancaman wereng coklat," himbaunya.
Menurutnya kalau diamati setiap hari petani tidak akan panik, tapi kalau datang ke sawah seminggu sekali itulah terkadang panik. Ketika petani ke sawah melihat hama wereng sudah banyak.
BACA JUGA:Kenapa Tidak dari Dulu, H Mawardi Yahya dan H Harnojoyo Sepakat Maju Pilgub Sumsel
Sembari menambahkan kelompok tani (Poktan) dihimbau mengadakan kegiatan gerakan pengendalian (Gerdal) untuk mengendalikan hama WBC. (*)