Ingat, 5 Perbuatan ini Ternyata Dibenci Allah SWT
Perbuatan yang Allah SWT benci yakni ghibah alias menggunjing atau dalam bahasa Jawa ngrasani.-Foto : Screenshoot-Ikhbar.com
LUBUKLINGGAU , KORANLINGGAUPOS.ID - Islam mendorong umatnya untuk berbuat bahkan berbicara dengan ucapan yang santun dan penuh kebaikan.
Namun, ada perbuatan maupun kalimat-kalimat tertentu yang Allah SWT tidak menyukainya, bahkan membencinya. Dengan demikian, penting bagi kita untuk senantiasa hati-hati, jangan sampai perbuatan maupun perkataan kita membuat Allah SWT murka.
Dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari laman Yatim Mandiri, ternyata ada 5 perbuatan yang Allah SWT benci. Apa saja itu?
Pertama, perbuatan yang Allah SWT benci yakni ghibah alias menggunjing atau dalam bahasa Jawa ngrasani.
BACA JUGA:Inilah 7 Tanaman Yang Dibenci Ular, Cocok Untuk Ditanam Di Area Rumah
Ghibah adalah menyebutkan aib atau keburukan seseorang di belakangnya tanpa alasan yang dibenarkan secara syar’i.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an Surah Al-Hujurat ayat 12 yang artinya : “Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain. Adakah di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya.”
Rasulullah SAW juga menjelaskan bahaya ghibah dan konsekuensinya yang serius serta merugikan orang lain dan perbuatan tercela.
Kedua, perbuatan yang Allah SWT benci yaitu memaki dan mengumpat.
BACA JUGA:10 Hal Yang Paling Dibenci Kucing, Kalian Harus Tau Ini! Nomer 5 Yang Paling Menyentuh Hati Kalian
Allah SWT melarang keras hamba-Nya untuk memaki dan mengumpat orang lain. Seharusnya menyuh untuk melakukan tindakan yang terpuji dan mengargai antar sesama.
Dalam hadits riwayat Abu Hurairah, Rasulullah SWT bersabda, “Orang mukmin itu tidak mengumpat, tidak berkata kasar, dan tidak melakukan perbuatan keji”.
Ucapan buruk dan kasar tersebut merusak hubungan sosial, mencemarkan nama baik, dan menciptakan keretakan dalam masyarakat serta termasuk dalam perbuatan yang dibenci Allah Ta’ala.
Ketiga, perbuatan yang Allah SWT benci yakni bohong dan menyebar pernyataan palsu.