Mau Mudik, Waspada Cuaca Ekstrim Saat Diperjalanan. Ini Penjelasan BMKG

Wilayah Lubuklinggau dan sekitarnya diperkirakan masih memasuki musim hujan. Meskipun bukan kategori musim hujan ekstrim. -Foto: screenshoot- NU Online

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Hingga akhir April 2024, Kepala DPKPPB Kota Lubuklinggau H Luthfi Ishak melalui Kabid Penanggulangan Bencana, Surya mengatakan Lubuklinggau dan sekitarnya diprediksi masih memasuki musim hujan.

Meskipun bukan kategori musim hujan ekstrim. Informasi ini pun diakuinya, mereka dapat langsung dari BMKG. 

Untuk itu Surya terus mengingatkan masyarakat Kota Lubuklinggau untuk tetap waspada, tetap menjaga kebersihan lingkungan mereka. Teruma masyarakat yang memang tinggal di Daerah Aliran Sungai (DAS). 

"Untuk itu, belajar dari kejadian beberapa waktu lalu ada rumah warga yang tergenang air karena drainase disana tersumbat oleh sampah, kami selalu mengimbau masyarakat untuk peduli dengan kebersihan lingkungan. Jangam buang sampah sembarangan, khususnya di tempat saluran air. Karena dampak yang kita khawatirkan ya seperti ini. Kita selalu ingatkan soal ini. Dan yang pasti harus rajin bersihkan selokan," tegasnya saat dibincangi KORAN LINGGAU POS, kemarin. 

BACA JUGA:Simak Ini 5 Tips Mudik Aman Untuk Ibu Yang Membawa Bayi

Artinya lanjut Surya, hujan dengan itensitas yang cukup tinggi bisa saja terjadi diwaktu yang tidak menentu, meskipun siangnya panas. Masyarakat tetap harus waspada. 

"Caranya seperti apa, ya pastikan saluran air tidak tersumbat dan jangan menebang pohon sembarangan. Terutama mereka yang rumahnya di Daerah Aliran Sungai (DAS)," ungkapnya.

Di Lubuklinggau sendiri ungkapnya ada beberapa DAS yang harus diwaspadai selama musim hujan. Ada DAS sungai kelingi, DAS sungai mesat, DAS sungai temam dan DAS sungai malus.

"Namun yang sering dan termasuk menjadi langganan meluap saav mujim hujan yaitu DAS sungai mesat. Makanya beberapa Kelurahan seperti Kelurahan Mesat Jaya, Muara Enim, Karya Bakti hingga Dempo sering terjadi banjir," ungkapnya.

BACA JUGA:Sebelum Mudik Ingat Pesan Kapolres, Jangan Buat Status di Medsos

Ia berharap, warga yang tinggal diwilayah ini tetap perhatikan itensitas hujan, perhatikan debit air sungai dan waspada sejak dini ketika hujan deras untuk menghindari korban jiwa ketika ada banjir bandang. 

Sementara dikutip dari laman resmi BMKG, Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengimbau pemudik untuk berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan selama arus mudik dan arus balik Lebaran.

Pasalnya, BMKG memprakirakan cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di beberapa wilayah sepanjang masa mudik Lebaran 2024. Mengingat saat ini Indonesia tengah memasuki masa pancaroba, peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau.

"Kami mengimbau kepada seluruh pemudik, penyedia jasa transportasi, dan operator transportasi untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem selama arus mudik. Dinamika atmosfer di Indonesia sangat dinamis, sehingga bisa tiba-tiba berubah," ungkap Dwikorita dikutip dari laman resmi BMKG, Rabu 3 April 2024.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan