Rest Area Jalur Mudik Tol Trans Sumatera-Jawa Sedia SPKLU, PLN UID S2JB Dukung Mudik Pengguna Mobil Listrik
1.299 unit SPKLU di 879 lokasi yang siap melayani pengguna mobil listrik --FOTO : PLN
PALEMBANG, KORANLINGGAUPOS.ID - General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, semakin meyakinkan para pengguna kendaraan listrik yang ingin mudik dari dan ke Sumatera.
Pasalnya, kini di setiap rest area jalur mudik tol trans Sumatera-Jawa sudah ada SPKLU yang siap melayani kebutuhan pemudik.
Tahun ini, PLN telah menambah 175 unit SPKLU tersebar di jalur mudik Jawa dan Sumatera.
Sehingga secara nasional, terdapat 1.299 unit SPKLU di 879 lokasi yang siap melayani pengguna mobil listrik di seluruh Indonesia.
BACA JUGA:1.299 Unit Siaga Layani Pengguna Mobil Listrik, Dirut PLN Sidak Begini Hasilnya
“Jarak rata-rata antar SPKLU sekitar 23 km. Kapasitas baterai mobil listrik paling kecil sebesar 39 kWh memiliki jarak tempuh 300 km, sehingga tidak perlu ada kekhawatiran untuk perjalanan jauh.” kata Adhi Herlambang, General Manager PLN UID S2JB
Adhi menambahkan, kenyamanan para pengguna kendaraan listrik makin didukung dengan adanya menu Trip Planner di aplikasi PLN Mobile.
Lewat menu Trip Planner, pemudik bisa mengatur titik berangkat dan titik tujuan.
“Dengan Trip Planner, nanti secara otomatis PLN Mobile akan memberikan rekomendasi titik-titik SPKLU yang dilalui pada rute tersebut. Pastikan update PLN Mobile ke versi terbaru agar menu Trip Planner bisa diakses” imbuh Adhi.
BACA JUGA:Wow, Mobil Listrik Ini Diskon Rp62 Juta, Yuk Cek Spesifikasi dan Harga Aslinya
Selain itu PLN juga menambahkan fitur tombol pop up hotline SPKLU pada aplikasi PLN Mobile versi terbaru yang akan langsung menghubungkan pelanggan pada nomor whatsapp customer service SPKLU.
Hotline juga dapat diakses melalui Contact Center PLN 123 dan nomor whatsapp 08-777-11-12-123.
Tidak hanya kendaraan roda empat, pengguna kendaraan roda dua juga diberikan kemudahan untuk mengetahui tempat pengisian daya serta tukar baterai di PLN Mobile.
Untuk itu, Adhi menyampaikan bahwa masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan listrik dari Bali, Jawa Timur, Jawa Tengah serta Jakarta ke Sumatera tidak perlu ragu dan takut kehabisan batere.