Pemukiman di Mesat Jaya Lubuklinggau Diterjang Banjir, Warga : Setiap Hujan Was-was
Air menggenangi rumah warga di RT 06 Kelurahan Mesat Jaya Kecamatan Lubuklinggau Timur 2 Kota Lubuklinggau, Selasa 12 Desember 2023.-Foto : Dokumen Warga RT 06 Mesat Jaya-
LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Banjir kerap kali terjadi di permukiman warga Kelurahan Mesat Jaya Kecamatan Lubuklinggau Timur 2. Hal itu terjadi karena saluran irigasi yang tak mampu menampung debit air hujan yang begitu besar.
Laporan Muslimin, Lubuklinggau
Belum lagi, saluran irigasi tidak terlalu besar. Pun dengan gorong- gorongnya. Sehingga luapan air masuk ke rumah warga.
Hami Warga RT 06, Kelurahan Mesat Jaya, Kecamatan Lubuklinggau Timur 2, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) yang rumahnya juga terkena banjir menjelaskan bahwa Senin malam (11/12/2023) rumah mereka terkena banjir karena luapan air dari irigasi yang persis berada di samping rumahnya.
“Ini beberapa barang milik saya menjadi basah semua, bahkan barang elektronik seperti kulkas, termasuk kasur springbed dan barang- barang lainnya terendam air,” jelasnya.
BACA JUGA:SDN Talang Sumirat Musi Rawas Sukses jadi Tuan Rumah Perkemahan BERAKSI
Banjir di bagian ruang tamu itu sekitar 25 cm sedangkan kalau di ruangan keluarga sudah mencapai 40 cm.
“Banjir kali ini cukup parah. Maka kami berharap kepada pemerintah supaya saluran irigasi ini segera dibesarkan lagi. Sama halnya dengan gorong-gorong. Kami sangat berharap segera ada tindakan dari Pemerintah Kota Lubuklinggau untuk melakukan perbaikan saluran irigasi ini,” harapnya.
Karena jika hujan turun deras, lanjut Hami, pasti rumah kebanjiran.
Sementara Ibu Rodiah Muktar juga mengalami hal sama. Bahkan air yang menggenangi rumahnya sudah setinggi 60 Cm.
BACA JUGA:Prediksi Borussia Dortmund vs PSG: Liga Champions, Syarat Lolos, Tak Anggap Remeh!
Sehingga membuat sebagian perabotan terendam.
“Kami minta Pemerintah Kota Lubuklinggau segera memperbaiki saluran irigasi yang kecil ini, tolong irigasinya dibesarkan. Supaya kalau hujan deras kami bisa tidur dengan pulas, tidak selalu was- was akan datangnya banjir yang masuk ke rumah kami,” ungkapnya.
Karena jika hujan deras, kata Ibu Rodiah, mereka selalu was-was. Sebagaimana warga lain, kulkas miliknya juga sudah rusak karena terendam banjir.