Ribuan Pelamar PPPK Datang ke RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau, ini Tes Kesehatan dan Biaya yang Harus Disiapkan

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID -  Ribuan orang yang lulus  dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja  (PPPK) 2023 di berbagai daerah  tes kesehatan di RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau.

Saat dikonfirmasi KORANLINGGAUPOS.ID, Kamis 4 Januari 2024 Direktur RSUD Siti Aisyah dr Dwiyana Sulistya Ningrum melalui Kabid TU Devy Riane Sari menjelaskan,  saat ini yang melakukan pengurusan persayaratan tes kesehatan bukan hanya mereka yang lolos seleksi PPPK. Namun  ada juga yang lolos seleksi CPNS.

“Memang kebanyakan yang mengurus dokumen tes kesehatan ini mereka yang lolos PPPK. Tes kesehatan ini dokumen untuk melengkapi pemberkasan saja,”  jelas Devy, kemarin.

Untuk RSUD Siti Aisyah pembuatan surat kesehatan dilakukan sejak 27 Desember 2023 hingga awal Januari 2024. 

BACA JUGA:Bahas Polemik PPPK Muratara, DPRD Pertemuan dengan Panselnas

Sejak 2 Januari 2024, kata Devy warga yang mau tes kesehatan membeludak datang ke RSUS Siti Aisyah.

Hingga  saat ini, terang dia, ada 1.279 orang yang mendaftar dari pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani, laboratorium dan Napza yang sudah dilayani 1.010 orang. Yang belum dilayani itu ada 169 orang.

Ketika pelamar PPPK yang lolos dan sudah mendapat surat keterangan sehat tersebut wajib dilegalisir oleh pihak RS. Nah, sementara yang sudah dilegalisir baru 962 orang dan sisanya belum diambil legalisirnya.

Untuk mereka yang melakukan pengurusan dokumen kesehatan untuk pemberkasan PPPK ini berasal dari bermacam-macam daerah. Ada Lahat, Musi Banyuasin (Muba), Musi Rawas, Empat Lawang, Lubuklinggau, Muara Bungo, Jambi, Palembang, dan Curup.

BACA JUGA:Pensiunan, PNS, TNI, Polri Naik Gaji 2024, Bagi PPPK Ini Besaran Gajinya Capai Rp5,2 juta

Untuk biayanya, terang Devy, yakni untuk tes kesehatan jasmani yakni Rp 60 ribu, mulai dari pemeriksaan fisiknya  seperti tinggi badan dan berat badan, dan kalau ada ketunaan. Sedangkan pemeriksaan  rohani yakni pisikologis yang diperiksa oleh Psikolog dari kejiwaannya  untuk biayanya Rp 50 ribu, sedangkan pemeriksaan laboratorium dan nafza  (narkoba) Rp 294 ribu dan seluruhnya yakni Rp 404 ribu. Dari hasil pemeriksaan sementara dari warga yang dinyatakan lolos PPPK maupun CPNS ini, kata Devy, tidak ada yang pengguna narkoba.

Untuk tes kesehatan jasmani dan rohani dilakukan di RSUD Siti Aisyah. Sementara check up kesehatan di laboratorium dan Nafza  di Labkesda Lubuklinggau. 

“Ya, daerah lainnya semua pemeriksaan kesehatan di sini (Lubuklinggau,red) semua. Untuk batas akhirnya pemberkasan tes kesehatan ini 15 Januari 2024 tergantung dari pengumuman online PPPK,” terangnya.

Salah seorang pelamar PPPK yang lolos diterima formasi kesehatan di Kabupaten Empat Lawang dan mengurus berkas kesehatan di RSUD Siti Aisyah yakni Epri Puspita. Saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, ia sengaja datang dari jauh dari Kabupaten Empat Lawang hanya untuk mengurus tes kesehatan di RSUD Siti Asiyah Kota Lubuklinggau.