Pilu, Kisah Dua Anak Kembar Tenggelam
Warga, TNI, Polri, dan BPBD mengevakuasi jasad dua anak kembar yang tenggelam, Jumat 16 Februari 2024.-Foto : Dokumen SUMATERAEKSPRES.ID -
SUMSEL, KORANLINGGAUPOS.ID - Dua korban tenggelam, saudara kembar Angga dan Rangga, yang berusia 13 tahun dan berasal dari Desa Betung, Kecamatan Semendawai Barat, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan, akhirnya ditemukan.
Setelah pencarian yang berlangsung intensif, Jumat 16 Februari 2024 , kedua bocah tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Kabar pertama kali datang saat korban pertama, Angga, berhasil ditemukan sekitar pukul 10.00 WIB.
Tim SAR yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk TNI, Polri, BPBD OKU Timur, dan masyarakat setempat, berhasil menemukan korban di radius sekitar 1 km dari lokasi kejadian.
BACA JUGA:Rumah Oknum Kades Disita, Berikut Kronologi Kasusnya
Namun, tragedi itu tidak berhenti pada situasi itu. Saudara kembarnya, Rangga, juga ditemukan dalam keadaan yang sama beberapa jam setelahnya.
"Telah ditemukan korban kedua atas nama Rangga, di radius 1 km dari tempat kejadian, pada Jumat 16 Februari 2024, sekitar pukul 15.00 WIB," jelas Kepala Kantor Basarnas Palembang Raymond Konstantin dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari laman sumateraekspres.id.
Proses pencarian yang melibatkan banyak pihak membuahkan hasil, meskipun dengan duka yang mendalam bagi keluarga dan masyarakat setempat.
Korban kedua juga telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk prosesi pemakaman.
Kabar tentang tragedi ini sudah menjadi perbincangan hangat di Desa Betung dan sekitarnya.
BACA JUGA:JPU M Hasbi Tidak Sependapat Dengan Hasil Putusan Hakim PN Lubuklinggau
Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa peristiwa naas itu terjadi saat kedua bocah itu sedang memancing di Sungai Komering pada sore hari.
Diduga, Rangga terpeleset dan jatuh ke Sungai Komering.
Melihat hal itu, Angga berusaha menolong saudara kembarnya, namun keduanya akhirnya tenggelam bersama karena arus sungai yang cukup deras.