Mayat Laki-laki Bikin Gempar Warga Rupit Muratara, ini Identitas dan Penyebab Kematiannya
Jenazah Sahri (53) yang ditemukan warga di Sungai Rupit, Desa Bingin Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara.-Foto: Dokumen Polsek Karang Jaya-
MURATARA, KORANLINGGAUPOS.ID - Warga Desa Bingin Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi rawas Utara (Muratara) gempar.
Pasalnya ditemukan mayat laki-laki yang mengapung di sungai
Mayat ditemukan warga saat mandi pada Rabu 27 Maret 2024 sekitar pukul 09.00 WIB. Saat ditemukan kondisi korban sudah membengkak, mengapung dengan posisi tengkurap.
Saat dikonfirmasi KORANLINGGAUPOS.ID, Rabu 27 Maret 2024 Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani Sik, melalui Kapolsek Karang Jaya Iptu Antoni membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.
Dijelaskan Kapolsek, korban diketahui bernama Sahri (53) warga Desa Terusan, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Muratara, namun korban tinggal di Kelurahan Karang Jaya
BACA JUGA:Bikin Rusak Generasi Muda, Warga Palembang Ditangkap di Lubuklinggau
Korban diketahui duda yang memang kesehariannya tinggal sendirian di rumahnya. Jenazah korban sudah dikebumikan di tempat tinggalnya Kelurahan Karang Jaya.
Kata Kapolsek, sebelumnya petugas mendapatkan laporan dari warga ada penemuan mayat di Desa Bingin Rupit, sehingga petugas langsung mengecek tempat kejadian. Ternyata jenazah Sahri yang sehari sebelumnya hanyut di Sungai Rupit, Kelurahan Karang Jaya.
Diceritakan Kapolsek memang pada Selasa 26 Maret 2024 sekitar pukul 17.00 WIB warga melaporkan ke Polsek Karang Jaya bahwa tentang pencarian korban dengan menyusuri sungai namun belum diketemukan.
Sebelumnya korban ini memang kebiasaannya kalau sore hari, pulang dari kebun korban sering mandi di Sungai Rupit, bahkan di tempat korban biasa mandi hanya ditemukan sandal jepit korban. Maka dari itulah warga mencari korban di sungai.
BACA JUGA:Anggota Polsek Muara Lakitan Gerebek Gudang Miras, Hasilnya Mencengangkan
“Sehinggah hari ini warga Bingin Rupit menemukan jenazah korban yang sudah mengapung dengan kondisi sudah telanjang. Untuk korban langsung dibawah warga ke rumahnya dan pihak keluarga menerima korban meninggal karena hanyut saat mandi di sungai,” jelasnya.
Sementara Kades Terusan Chandra membenarkan adanya penemuan mayat dan memang Sahri ini sebelumnya tinggal di Desa Terusan dan KTPnya masih alamat di Desa Terusan.
“Namun saat ini korban tidak tinggal di sini lagi, memang korban tinggalnya tidak menetap dam dikabarkan bahwa korban sekarang tinggal di Kelurahan Karang Jaya, dan jenazah saja dikebumikan di Kelurahan Karang Jaya,” tambah Kades. (*)