SDN 37 Lubuklinggau Adakan Pesantren Ramadan 1445 H
Kepala SDN 37 Lubuklinggau Al Rasyid foto bersama dewan guru dan murid usai membagikan hadiah lomba-Foto : Gilang/Linggau Pos-
LUBUKLINGGAU,KORANLINGGAUPOS.ID - SDN 37 Lubuklinggau mengadakan kegiatan Pesantren Ramadan 1445 H. Kegiatan Pesantren Ramadan yang diadakan 25 Maret hingga 28 Maret 2024 itu terpusat di sekolah, Jalan Keramat, Kelurahan Cereme Taba, Kecamatan Lubuk Linggau Timur 2, Kota Lubuk Linggau Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Pesantren Ramadan ini diisi dengan berbagai macam kegiatan keagamaan mulai dari Shalat Dhuha, hafalan ayat-ayat pendek, lomba ceramah, lomba lagu Islami, lomba fashion show busana muslim dan pembagian infaq kepada anak yatim piatu yang kurang mampu.
Saat diwawancarai wartawan KORANLINGGAUPOS.ID, 28 Maret 2024 Kepala SDN 37 Lubuklinggau Al Rasyid,S.Pd menjelaskan ia bersyukur sejak awal hingga hari terakhir Pesantren Ramadan diikuti anak-anak dengan sangat antusias. Baik dalam mendengarkan ceramah maupun materi-materi tentang agama yang di sampaikan oleh guru, mahasiswa UNPARI (Universitas PGRI Silampari) maupun Universitas Bina Insan.
Dalam acara Pesantren Ramadan tersebut, hadir Komite Sekolah SDN 37 Lubuklinggau Samsul, Ustadz Asep Kesuma, Pemuka Masyarakat Cereme Husaidi, Ketua RT 05 Helmi dan Ketua RT 10 Silvia.
Kepala SDN 37 Lubuklinggau Al Rasyid foto bersama dewan guru usai melakukan kegiatan pesantren Ramadhan 1445 H.-Foto : Gilang-Linggau Pos
BACA JUGA:Demi Mengasah Talenta Pelajar, SDN 19 Lubuklinggau Gelar Pesantren Ramadan 1445 H
“Selain membagikan hadiah lomba kami juga hari ini membagikan infaq kepada 15 murid yang kami pilih, itu hasil dari sumbangan anak-anak murid dan juga guru SDN 37 Lubuklinggau,” tutur Al Rasyid.
Rasyid menyampaikan Pesantren Ramadan ini merupakan kegiatan rutin setiap tahun di bulan suci Ramadan yang bertujuan untuk meningkatkan ilmu keagamaan anak-anak, sekaligus membentuk karakter positif mereka sehingga dapat mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
“Dengan kegiatan ini, kami juga melatih anak-anak supaya peduli, berbuat baik, diusahakan untuk saling berbagi antar sesama dan semoga di hari-hari setelah Ramadan anak-anak bisa melaksanakan kegiatan ini terbiasa melakukan kegiatan baik bukan hanya di bulan Ramadan,” harapnya.
“Kami juga berharap dewan guru memotivasi anak-anak untuk terus belajar sebaik mungkin agar kita tidak tertinggal dari sekolah-sekolah yang ada di tengah kota. Terutama akhlak. Kita harus lebih maju,” harapnya.(*)