MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Kondisi cuaca tak menentu melanda Kabupaten Musi Rawas akhir-akhir ini berdampak dengan buruknya pada produktifitas komoditas tanaman cabai.
Hal itu diungkapkan Sujito petani cabai di Desa H Wukir Sari Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Jumat 4 Mei 2024.
Sujito sudah bertahun-tahun menggeluti bidang perkebunan cabai. Menurut Sujianto tanaman cabai ini memang sangat dipengaruhi oleh musim. Kondisi seperti saat ini dari musim hujan ke musim kemarau sangat mempengaruhi tanaman cabai.
Kondisi panas sangat menyengat sehingga membuat tanaman cabai miliknya mengalami gugur bunga. Selain mengalami gugur bunga cabai miliknya juga mengalami pucuk keriting dan ada beberapa yang terkena Tembakau Mozaik Virus (TMV).
BACA JUGA:Berikut Cara Mengatasi Daun Cabai yang Keriting, Akibat Serangan Hama
"Untuk penanganan serangan virus sulit. Namun pucuk keriting itu tidak terlalu susah untuk diatas. Untuk mengatasnya kita harus lebih rutin melakukan penyemprotan i," akunya.
Kondisi cuaca seperti saat ini menurut Sujito waktu panen cabainya itu pasti mangalami penundaan.
Pada musim tanam cabai kali ini dirinya berhasil menanam sebanyak 2.000 batang pohon cabai dengan estimasi jumlah hasil panen sebanyak 1,5 ton cabai.
Ia memperkirakan harga cabai waktu panen nanti akan mengalami kenaikkan.
Melihat saat ini petani cabai mengalami bunga cabai banyak yang gugur. "Sehingga itu juga mempengaruhi waktu panen, seperti seharusnya panen cabai itu di bulan mei itu mundur menjadi bulan Juni," jelasnya.
BACA JUGA:Harga Cabai dan Pangan Lainnya Kembali Stabil
Mengatasi daun cabe yang keriting bisa dengan memberikan insektisida.
Penyemprotan bisa dilakukan setiap hari, diikuti dengan pemberian pupuk organik cair dengan kandungan Nitrogen sampai ZPT Auxin. Agar hasilnya maksimal, penyemprotan sebaiknya dilakukan sore hari.
Daun tanaman cabai yang terkena serangan hama mengalami kerusakan, baik fisik maupun struktur selnya. Hal ini yang membuat tanaman tidak dapat tumbuh dengan baik.
Menyadari hal tersebut dapat menambahkan vitaron SL, nutrisi yang mengandung sejumlah unsur mikro esensial dalam bentuk chellated.