LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Wafatnya Bapak Yusman Irawan dalam perjalanan Ibadah Haji di Madinah Selasa 14 Mei 2024 masih menyisakan duka bagi keluarga besar.
15 -16 Mei 2024, keluarga menggelar Pembacaan Surah Yasin di rumah duka, Jl Cemara Blok A, Perumnas Tanjung Aman, Kelurahan Tanjung Aman, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1, Kota Lubuklinggau.
Hal itu disampaikan putra sulung almarhum, yakni Yuda Helmantra Eka Sakti saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, Rabu siang 15 Mei 2024.
Ia membenarkan sang ayah Yusman Irawan bin M Yusuf Arif meninggal pada pukul 17.20 WIB di RS King Fadh Arab Saudi diusia 64 tahun.
BACA JUGA:Jenazah Jemaah Haji Lubuklinggau yang Meninggal Telah Dimakamkan di Baqi
“Beliau ini sebenarnya sejak manasik sudah merasakan sakit di dada (jantung). Dokter Spesialis Jantung, Keluarga dan kerabat menyarankan beliau pasang ring jantung agar lebih nyaman. Tapi beliau belum mau,” tutur Yuda.
Saat menjalani manasik haji, terang Yuda, sang ayah ketika berjalan itu kadang harus berhenti istirahat 5-10 menit baru lanjut lagi. Karena sakit dadanya.
“Waktu berangkat itu fisiknya sehat. Saya dan adik-adik tiga bersaudara yakni Jelita Purnama Sari dan M Bagus Salsa Billa mengantar beliau dan ibu (Helma Yana) ke Masjid Agung As-Salam. Itulah terakhir kami jumpa ayah. Saat di Asrama Haji Palembang adik-adik sempat menjenguk Ayah Ibu juga. Tapi dari sore sampai malam Ayah maunya istirahat di kamar. Jadi hanya ketemu ibu,” tuturnya.
Saat di pesawat, sang ayah masih sehat.
BACA JUGA:BREAKING NEWS : Seorang Jemaah Haji Lubuklinggau Wafat di Madinah
Saat landing di Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdulaziz dadanya sakit.
Lalu dikasih oksigen,diimpus dibawa ke nak dipasang ring di RS King Fadh Madinah.
“Saat mau dipasang ring, kondisi kesehatan ayah drop dan wafat,” tuturnya.
Yuda merasakan duka mendalam sepeninggal sang ayah. Namun ia bersyukur karena meninggal di Madinah adalah cita-cita sang ayah.
BACA JUGA:INFO HAJI 2024 : Kabar Bahagia, JCH yang Mau Kunjungan ke Raudhah Makin Mudah