Inilah 7 Kesenian yang Dipilih Wali Songo untuk Berdakwah, Yukk Intip Apa Saja?

Minggu 09 Jun 2024 - 07:12 WIB
Reporter : MUHAMMAD HIDAYAT
Editor : MUHAMMAD HIDAYAT

Melalui musik gamelan, Sunan Bonang mengajarkan nilai-nilai Islam secara halus dan tidak langsung. 

Alunan musik yang merdu dan menenangkan menjadi sarana yang efektif untuk mengumpulkan orang dan menyampaikan pesan-pesan moral.

3. Seni Ukir dan Kaligrafi

BACA JUGA:Cetak Sejarah Dunia Capres Prabowo Subianto Suara Terbanyak Pilpres 2024

Seni ukir dan kaligrafi juga menjadi alat dakwah yang efektif. 

Sunan Giri, misalnya, menggunakan seni ukir pada media seperti kayu dan batu untuk menuliskan ayat-ayat Al-Qur'an dan pesan-pesan Islami. 

Ukiran ini tidak hanya menjadi hiasan yang indah, tetapi juga mengandung makna spiritual yang mendalam. 

Kaligrafi Arab dipadukan dengan motif-motif lokal sehingga mudah diterima oleh masyarakat Jawa.

BACA JUGA:Beginilah Pengaruh Hari Libur untuk Wisata Sejarah, Museum Perjuangan Subkoss Garuda Sriwijaya Lubuklinggau

4. Tembang Macapat

Tembang macapat adalah bentuk puisi tradisional Jawa yang dinyanyikan. 

Sunan Drajat dan Sunan Muria dikenal menggunakan tembang macapat dalam dakwah mereka. 

Mereka menciptakan syair-syair yang berisi ajaran Islam dan menyanyikannya dengan iringan musik tradisional. 

BACA JUGA:Camilan Gurih Rumahan Murah Meriah, Tahu Walik Isi Ayam Simpel yang Gugah Selera

Syair-syair ini mudah diingat dan disukai oleh masyarakat, sehingga ajaran Islam dapat disebarkan secara luas dan mendalam.

5. Tari Topeng

Kategori :