3. "Shantaram" oleh Gregory David Roberts
Shantaram adalah novel semi-otobiografi yang mengisahkan pelarian Lin dari penjara di Australia dan kehidupannya di bawah tanah di Bombay.
Lin, yang merupakan mantan pecandu heroin dan perampok bersenjata, menemukan dirinya di tengah dunia kriminal Bombay.
Pengakuan atas kejahatan dan kehidupan penjara menjadi latar belakang yang kuat dalam kisah perjalanan Lin mencari penebusan.
Novel ini menawarkan pandangan mendalam tentang kejahatan, pengkhianatan, dan keinginan untuk memperbaiki diri.
4. "Papillon" oleh Henri Charrière
Papillon adalah memoir yang mengisahkan pelarian Henri Charrière dari penjara di Guyana Prancis.
BACA JUGA:10 Tips Agar Kegiatan Membaca Buku Tidak Boring
Novel ini menggambarkan pengakuan Charrière atas kejahatannya, kehidupan brutal di penjara, dan upaya tak kenal lelahnya untuk melarikan diri.
Cerita ini memberikan pandangan mendalam tentang ketahanan manusia dan tekad untuk meraih kebebasan meski menghadapi rintangan yang tampaknya tak teratasi.
5. "In the Belly of the Beast" oleh Jack Henry Abbott
In the Belly of the Beast adalah kumpulan surat dari Jack Henry Abbott kepada penulis Norman Mailer, yang kemudian diterbitkan sebagai buku.
BACA JUGA:Top 5 Rekomendasi Buku Bahasa Inggris yang Cocok Buat Pemula dan Mudah Dimengerti
Abbott, seorang narapidana dengan catatan kriminal panjang, mengungkapkan pengakuannya tentang kehidupan di penjara dan sistem peradilan yang keras.
Karyanya memberikan pandangan yang mendalam dan sering kali mengejutkan tentang kekerasan, isolasi, dan ketidakadilan dalam sistem penjara Amerika.