BACA JUGA:4 Fase Mendidik Anak Hingga Aqil Baligh Menurut Islam
Salah satu yang penting diingat adalah, dalam menunaikan shalat haruslah khusyuk.
Syekh Wahbah bin Musthafa az-Zuhaili menjelaskan, khusyuk sebagaimana Firman Allah SWT dalam Al-Quran Surah al-Mukminun ayat 2, dalam at-Tafsir al-Munir dijelaskan bahwa Khusyuk adalah kepasrahan, kerendahan, dan rasa takut kepada Allah SWT, maka jika hati khusyuk maka seluruh raga pun akan ikut khusyuk.
Dan untuk bisa khusyuk, tidak mudah. Butuh belajar dan proses yang serius menjalankan shalatnya.
Ustadz Abdul Somad menjelaskan, ada beberapa cara agar kita bisa khusyuk dalam shalat, yaitu:
BACA JUGA:Adab Terhadap Saudara Ipar dalam Islam
1) Dimulai dengan khusyuk saat wudhu.
Bagaimana cara khusyuk wudhu? Salah satu kiatnya dengan tidak ngobrol saat berwudhu sehingga proses membersihkan diri benar-benar serius sampai bagian tubuh yang dibasuh bersih dari hadas dan Najis.
2) Hindari Tasybik.
Ap aitu bertasybik? Ustadz Abdul Somad menjelaskan tasybik yakni menjalin jari-jemari, ini hukumnya makruh. Untuk menghindari tasybik perbanyaklah tasbih.
3) Sebelum shalat usahakan menautkan ucapan / bacaan shalat di bibir dengan hati.
Menurut Ustadz Abdul Somad kadang apa yang ada di pikiran kita memang tak sama dengan yang terucap di bibir dan hati. Maka ini penting dikonnect kan.
BACA JUGA:Inilah 9 Cara Terhindar dari Sihir dan Hakikatnya, Begini Menurut Islam
4)Paham maknanya.
Sebelum shalat pastikan kita sudah faham makna bacaan shalat. Ini penting, kata Ustadz Abdul Somad agar kita bisa meresapi hal apa yang sedang kita sampaikan kepada Allah SWT itu.
Inilah beberapa tips agar kitab isa khusyuk dalam menunaikan shalat. Semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT dan kelak mendapat syafaat Nabi Muhammad SAW. Aamiin.(*)