KORANLINGGAUPOS.ID - Tidak Hanya kanker payudara atau kanker serviks, ternyata ada satu jenis kanker yang juga bisa 'menghantui' para perempuan.
Nyatanya, kanker teroid juga lebih banyak menyerang kaum perempuan.
Dikutip dari Disway.id Ahli bedah onkologi dari Siloam Hospital Lippo Village Alif R. Soeratman, Sp.B, Subsp.Onk(K) menjelaskan jika wanita berusia di atas 40 tahun lebih berisiko terkena kanker tiroid.
Kanker tiroid sangat dipengaruhi oleh faktor hormonal.
BACA JUGA:6 Manfaat Temulawak Untuk Kesehatan Tubuh Yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Bisa Mencegah Kanker
"Wanita itu makhluk hormonal, sensitif. Hormonnya bisa naik-turun, bisa dipengaruhi menstruasi. Itu menyebabkan instabilitas hormonal sehingga nanti timbullah penyakit-penyakit lain termasuk kanker tiroid," jelasnya.
Rasio pasien kanker tiroid adalah 3:1 antara wanita dan pria.
Dan nyatanya resiko ini bisa meningkat setelah wanita mengalami menopause.
"Jadi setiap bulan wanita itu hormonnya akan stabil kalau dia sudah menstruasi. Jadi dia lagi sensitif-sensitifnya, habis menstruasi dia tenang lagi," imbuhnya.
BACA JUGA:WHO Sebut Bedak Tabur Bayi Picu Kanker, Simak Penjelasan Menkes
Hormon wanita post-menopause akan sulit stabil kembali.
"Tidak stabilnya hormon perempuan itulah jadi memicu. Lama kelamaan menjadi penyakit dan tidak cuma tiroid, kadang-kadang (kanker) payudara juga," ungkapnya.
Selain faktor hormonal, terdapat beberapa faktor yang menyebabkan kanker tiroid, salah satunya paparan radiasi dalam jumlah besar atau dalam waktu yang lama.
"Waktu bom nuklir di Hiroshima, itu banyak kasus kanker tiroid. Selain itu para pekerja yang memang tiap hari terkena radiasi, seperti perawat di bagian rontgen, bahkan cleaning service yang bolak-balik ke tempat itu," ungkapnya.
BACA JUGA:Deteksi Dini Kunci Kalahkan Kanker