Kejati Dalam Dugaan Korupsi Pajak

Rabu 29 Nov 2023 - 21:38 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

PALEMBANG, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO  - Kabag CSO BCA cabang Prabumulih inisial DU penuhi panggilan tin penyidik Pidsus Kejari Sumsel, Selasa 28 November 2023. 

Dikutif dari Sumeks.id, DU memenuhi panggilan penyidik, dalam rangkaian penyidikan kasus dugaan korupsi pajak pada KPP Pratama Palembang yang turut menjerat tiga tersangka oknum mantan pegawai pajak Palembang.

Kasi Penkum Kejati Sumsel Vanny Yulia Eka Sari SH MH, dikonfirmasi di ruang kerjanya membenarkan DU terkonfirmasi hadiri panggilan penyidik untuk dimintai keterangan sebagai saksi.

"Terkonfirmasi dari tim penyidik Pidsus Kejati Sumsel, Kabag CSO Bank BCA cabang Prabumulih berinisial DU hadir dan diperiksa sebagai saksi sekira pukul 10.00 WIB," ungkap Vanny.

BACA JUGA:Pemkot Palembang Dapat Penghargaan

Turut diperiksanya Kabag CSO BCA cabang Prabumulih berinisial DU, kata Vanny dalam rangka pendalaman materi penyidikan sekaligus menguatkan alat bukti untuk melengkapi berkas perkara tiga tersangka yang telah ditetapkan.

Disinggung terhadap tiga nama petinggi KPP Pratama Prabumulih, yang dinyatakan mangkir pada panggilan Selasa 27 November 2023 kemarin, Vanny menegaskan bakal dilakukan pemanggilan ulang.

"Kita jadwalkan untuk pemanggilan ulang, dan diharapkan ketiga tersebut untuk hadir memenuhi panggilan untuk dimintai keterangan dihadapan penyidik," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, tiga nama itu yakni berinisial BS Direktorat Jenderal Pajak Kepala KPP Pratama Prabumulih, BES selaku pelaksana pada KPP Pratama Prabumulih, MRB Kasi Pelayanan KPP Pratama Prabumulih mangkir dari pemanggilan penyidik.

BACA JUGA:DWP Miliki Peran Penting Dalam Pembangunan Nasional

Ketiga nama tersebut dipanggil oleh tim penyidik Pidsus Kejati Sumsel, guna mendalami materi penyidik kasus dugaan korupsi pajak, khususnya melengkapi berkas perkara tiga tersangka.

Namun, berdasarkan informasi dari tim penyidik ketiga nama tersebut gagal memenuhi panggilan diperiksa dihadapan penyidik, tanpa ada keterangan.

Vanny menambahkan, selain melakukan pemeriksaan saksi-saksi dalam rangkaian penyidikan perkara ini juga telah melakukan giat penggeledahan disejumlah titik lokasi.

Diantaranya, lanjut Vanny melakukan geledah sita gedung Kantor Pajak Pratama (KPP) Ilir Timur Palembang yang digelar beberapa waktu lalu.

 Dari penggeledahan tersebut, disita sebanyak 4 bundel dokumen ya g disinyalir berkaitan dengan penyidikan dugaan korupsi terkait pajak.

Kategori :