LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – SMPN 5 Lubuk Linggau selalu memberikan beragam inovasi dalam dunia pendidikan, salah satunya yaitu penerapan kurikulum merdeka tahun ajaran 2024/2025.
Kurikulum merdeka merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam-ragam, dimana konten akan lebih optimal supaya peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan kompetensi.
SMP N 5 Lubuk Linggau merupakan sekolah menengah pertama di Lubuklinggau yang beralamat di Jalan Gunung Sari, Kelurahan Karya Bakti, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, Kamis 15 Agustus 2024, Kepala SMPN 5 Lubuk Linggau Syamsir Alam,M.Pd mengatakan bahwa Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah yang dipimpinnya itu dimulai pukul 07.30 WIB sampai 12.30 WIB.
BACA JUGA:SDN 55 Lubuklinggau Sukses Laksanakan Imunisasi Polio Tahap II
BACA JUGA:Meriah, Keluarga Besar SMPN 6 Lubuklinggau Gelar Lomba HUT RI ke-79, Tunjukkan Semangat Perjuangan
“Untuk kurikulum sekolah masih menggunakan dua kurikulum yaitu kurikulum K13 dan kurikulum merdeka,sedangkan untuk kurikulum merdeka sudah diterapkan di kelas VII dan VIII dan kurikulum K13 masih digunakan oleh kelas IX,”ungkap Syamsir.
Dalam sistem pembelajaran kurikulum K13 hanya menggunakan intrakurikuler dan kurikulum merdeka ada intrakurikuler dan P5, intrakurikuler berupa mata pelajaran dan kurikulum merdeka ada tambahan P5.
Jadi untuk hasil rapotnya nanti akan memiliki dua raport yaitu raport intrakurikuler dan raport P5, itulah kegiatan KBM di SMPN 5.
“Penerapan kurikulum merdeka di sekolah sudah dari tahun ajaran 2023/2024 dan tahun ini merupakan penerapan kedua kurikulum merdeka di sekolah, yang awal penerapan kurikulum merdeka hanya di kelas VII,”jelas Syamsir.
BACA JUGA:Serba Serbi Kegiatan Menyambut HUT RI ke-79 di SDN 81 Lubuklinggau, Apa Saja? Yuk Intip
BACA JUGA:Ponpes Al Madani Lubuklinggau Akan Gelar Apel Tahunan ke 12 Tahun 2024
Untuk penerapan kurikulum merdeka selama dua tahun ini, Alhamdulilah tidak ada halangan karena guru sudah diikutsertakan pelatihan dalam kurikulum merdeka setiap semesternya.
Memang untuk guru di SMP 5 Lubuk Linggau satu sama lain sering koordinasi untuk penerapan kurikulum merdeka, jadi Alhamdulilah dari pihak sekolah bisa melaksanakan kurikulum merdeka dengan baik, tanpa ada halangan sedikitpun.
“Tetapi untuk guru baru ada penyesuaian dalam penerapan kurikulum merdeka dan untuk guru senior sudah paham dalam penerapan pembelajaran kurikulum merdeka,”jelasnya.