Karena kita ingin apa yang berasal dari rakyat dapat kembali ke rakyat dan bermanfaat maksimal untuk rakyat.
Dibidang hukum kita juga patut bersyukur setelah 79 tahun merdeka akhirnya kita memiliki kitab undang-undang hukum pidana yang baru.
Sebagai upaya modernisasi hukum Indonesia serta undang-undang cipta kerja yang fisik 80 undang-undang 1.200 pasang sebagai upaya untuk me-regulasi peraturan yang tumpang tindih.
BACA JUGA:Kecamatan Tugumulyo Adakan 3 Jenis Lomba Meriahkan Peringatan HUT RI Ke-79
BACA JUGA:3 Terminal Masih Beroperasi Dishub Musi Rawas Siapkan Raperda Pengendalian Lalu Lintas
Kita juga sudah memiliki undang-undang tim pidana kekerasan seksual untuk memberikan perlindungan yang nyata yang kuat, terutama bagi perempuan dan anak-anak.
Dan ini adalah hasil kerja keras kita bersama, ini adalah pondasi besar kita bersama, ini adalah bukti bahwa persatuan kita bahwa kerukunan kita bahwa kerja keras dan kegotongroyongan kita dapat membawa Indonesia yang lompat lebih tinggi lagi.
"Oleh sebab itu saya sangat menghargai sangat mengapresiasi dukungan dan kerjasama seluruh lembaga Negara," paparnya.
Diakhir pidatonya Presiden Republik Indonesia juga menyampaikan dipenghujung masa jabatan ini.
BACA JUGA:3 Terminal Masih Beroperasi Dishub Musi Rawas Siapkan Raperda Pengendalian Lalu Lintas
"Izinkan saya menyampaikan suara nurani terdalam kepada seluruh rakyat Indonesia, tidak terkecuali satupun saya dan Prof H Ma'ruf Amin, mohon maaf , untuk setiap hati yang mungkin kecewa untuk setiap harapan yang mungkin belum bisa terwujud," ucapnya.
"Untuk setiap cita-cita yang mungkin belum bisa tercapai, sekali lagi kami mohon maaf. Kami mohon maaf ini adalah yang terbaik yang bisa kamu upayakan bagi rakyat Indonesia bagi bangsa dan Negara Indonesia. Saya tahu bahwa hasil yang kita capai pada saat ini belum sepenuhnya tuntas, mencapai hasil akhir," tambahnya.
Belum sepenuhnya sesuai dengan harapan dan keinginan bapak ibu semua.
"Namun saya yakin dan percaya dengan persatuan dan kerjasama kita dengan keberlanjutan yang terjaga Indonesia sebagai negara yang kuat dan berdaulat. Akan mampu melompat dan menggapai cita-cita Indonesia emas di tahun 2045," tegasnya.
Setelah mendengarkan kata sambutan Pidato kenegaraan Presiden RI Ir. Joko widodo, melalui Zoom meeting, Rapat Paripurna mendengarkan pidato kenegaraan, dalam rangka HUT RI Ke 79 tahun 2024, dinyatakan ditutup.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan berfoto bersama dengan Bupati Musi Rawas, Hj Ratna Machmud, seluruh anggota DPRD Kabupaten Musi Rawas, Kepala OPD, Pimpinan Forkopimda serta camat, dan Kades di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas. (*)