Setiap anak memiliki keunikan dan kelebihan masing-masing.
BACA JUGA:MPLS 2024, ini Pesan Kepala SDN 40 Lubuklinggau untuk Orang Tua Murid Baru
BACA JUGA:Penerimaan PPDB di TK Azzuhdi Lubuklinggau, Disambut Antusias Orang Tua Murid
Dengan membandingkan mereka, orang tua tidak hanya merendahkan usaha anak tetapi juga menanamkan rasa iri dan tidak percaya diri.
Daripada membandingkan, fokuslah pada kelebihan anak dan berikan apresiasi atas usaha dan pencapaian mereka.
BACA JUGA:6 Arti Mimpi Bertemu Orang Tua yang Sudah Meninggal, Begini Menurut Primbon Jawa
BACA JUGA:Yukk Ketahui Peran Penting Orang Tua Dalam Pendidikan Kesetaraan
3. "Kamu Selalu Membuat Masalah"
Mengatakan bahwa anak "selalu membuat masalah" atau "selalu berbuat salah" dapat menyebabkan mereka merasa bahwa mereka adalah sumber masalah dan tidak bisa melakukan sesuatu dengan benar.
Ini bisa menurunkan rasa harga diri mereka dan membuat mereka ragu dalam mengambil keputusan di masa depan.
Orang tua sebaiknya fokus pada perilaku spesifik yang ingin diubah dan memberikan solusi atau arahan yang konstruktif.
BACA JUGA:7 Cara Orang Tua Mengatur Batasan Penggunaan Media Sosial pada Anak Remaja
BACA JUGA:Orang Tua Wajib Tau, Inilah 6 Manfaat Minyak Ikan Bagi Pertumbuhan Anak
4. "Jangan Menangis, Anak Laki-Laki/Perempuan Tidak Boleh Menangis"
Mengajarkan anak untuk menekan emosinya dengan mengatakan bahwa mereka tidak boleh menangis, terutama berdasarkan gender, bisa berdampak buruk pada perkembangan emosional mereka.
Menangis adalah cara alami untuk mengungkapkan emosi dan melepaskan stres.