Emosional Soal Medrasah, Curhatan Menag Nasaruddin : Jangan Ada Penzaliman Kepada Anak Bangsa

Emosional Soal Medrasah, Curhatan Menag Nasaruddin : Jangan Ada Penzaliman Kepada Anak Bangsa-KORANLINGGAUPOS.ID-
KORANLINGGAUPOS.ID - Madrasah tak sebanding dengan sekolah negeri, begitulah yang ditanggapi dari curhatan video viral yang memperlihatkan Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dihadapan anggota DPR RI.
Saat ini tampak perbedaan sebagai anak negeri bagi madrasah dan sekolah negeri, dan itu menjadi haru yang disampaikan Menag Nasaruddin Umar.
Ia mengungkapkan bahwa saat ini kondisi hingga kualitas madrasah sudah tidak dibandingkan sekolah negeri.
Dengan itu disampaikannya, tentu ada keinginan dan permintaan penambahan dana untuk subsidi bagi madrasah.
BACA JUGA:Kabar Baik! TPG Guru Madrasah Cair Sebelum Lebaran, Anggaran Siap Rp2 triliun
BACA JUGA:Madrasah Bakal Gunakan Ijazah Digital, Begini Persiapannya
"Kami sampaikan tentu bukan hanya Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) saja, jika perlu ada tambahan, untuk subsidi sekolah madrasah," kata Nasaruddin saat rapat bersama Komisi VIII DPR RI di Jakarta, dikutip dari Antara, Sabtu 15 Maret 2025.
Nasaruddin pun menjelaskan dengan suara ternyuh keadaan madrasah dan sekolah negeri, saat ini terdapat 42 pondok pesantren di bawah Kemenag.
Kemudian 90 sekolah Kemang bersifat swasta.
Nasaruddin pun membandingkannya dengan pengurusan sekolah negeri, dimana jika pembangunan infrastrukturnya hingga penyediaan sumber daya manusianya disiapkan oleh negara.
BACA JUGA:Kurikulum Cinta Akan Segera Hadir, Begini Persiapan Kemenag RI
BACA JUGA:Bahagiannya, Guru Bukan PNS Kemenag Terima Tunjangan Kerja Berdasarkan 13 Kriteria ini
Sedangkan hingga saat ini masih ada madrasah yang dibangun menempel dengan masjid.
"Saya agak emosiaonal di sini. 42 ribu pondok pesantren di bawah Kemenag yang mengelola sekitar 20 ribu madrasah," ungkapnya.