Harga Bawang Merah Turun 15,24 persen Sebabkan Deflasi di Lubuk Linggau Periode Agustus

Senin 02 Sep 2024 - 17:26 WIB
Reporter : RIENA FITRIANI MARIS
Editor : RIENA FITRIANI MARIS

KORANLINGGAUPOS.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Lubuk Linggau baru saja merilis tingkat inflasi Kota Lubuk Linggau periode Agustus 2024.

Dalam rilisnya, Kota Lubuk Linggau sepanjang Agustus 2024 mengalami Deflasi sebesar 0,24 persen.

Inflasi Kumulatif sampai Agustus2024 (Tahun kalender 2024) sebesar 0,21 persen, sehingga Inflasi Tahunan “year on year” Agustus 2024 terhadap Agustus 2023 sebesar 1,31 persen.

Sepanjang Agustus penurunan indeks harga konsumen, terdapat dua kelompok pengeluaran mengalami penurunan harga, enam kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan harga dan tiga kelompok pengeluaran tidak mengalami perubahan harga. 

BACA JUGA:Stok Barang Melimpah Harga Bawang Merah di Lubuk Linggau Turun Drastis

BACA JUGA:Harga Bawang di Lubuklinggau Terjun Bebas

Dalam rilisnya Kepala BPS Kota Lubuk Linggau Ir Hj Chairanita Kurniarita M.Si mengungkapkan kelompok yang memberikan andil besar terhadap deflasi dominan pada bulan ini adalah kelompok Makanan, Minuman Dan Tembakau.

Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau mengalami deflasi sebesar 1,28 persen menyumbang andil inflasi umum sebesar -0,39 persen.

Kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan mengalami deflasi sebesar 0,02 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,00 persen.

Kelompok Pakaian dan Alas Kaki mengalami inflasi sebesar 0,01 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,00 persen.

BACA JUGA:Harga Bawang di Lubuklinggau Sudah Stabil

BACA JUGA:Harga Bawang Naik Sebabkan Inflasi di Lubuklinggau Naik. Kemarin Harga Bawang Kembali Turun

Kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah Tangga mengalami inflasi sebesar 0,07 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,01 persen.

Kelompok Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga mengalami inflasi sebesar 0,10 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,01 persen.

Kelompok Kesehatan mengalami inflasi sebesar 0,18 persen, menyumbang andil inflasi umum sebesar 0,00 persen.

Kategori :