KORANLINGGAUPOS.ID - Mari kita bersama-sama hapuskan perundungan (bullying), intimidasi, intoleransi, kekerasan seksual, narkoba, dan korupsi untuk menciptakan lingkungan Kampus Universitas PGRI Silampari (UNPARI) yang aman, nyaman, merdeka demi terwujudnya mahasiswa pancasila dan merdeka belajar.
Ajakan ini disampaikan Rektor Universitas PGRI Silampari Dr. H. Rudi Erwandi, M.Pd saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Deklarasi Bersama Anti Perundungan (Bullying), Intimidasi, Intoleransi, Kekerasan Seksual, Narkoba, dan Korupsi di lingkungan UNPARI Tahun Akademik 2024/2025, Selasa 3 September 2024.
Deklarasi bersama itu ditandai dengan penandatanganan spanduk bertuliskan ‘Kami Civitas Akademika UNPARI menyatakan sepakat, tidak akan melakukan perundungan atau bullying, intimidasi, intoleransi, kekerasan seksual, narkoba dan korupsi dilingkungan UNPARI dan akan selalu menjunjung tinggi nama baik almamater UNPARI di manapun berada’ oleh Rektor UNPARI Dr. H Rudi Erwandi, Ketua Satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) UNPARI H Jamaluddin, Kapolres Lubuk Linggau diwakili KBO Sat Res Narkoba IPTU Rahmat, Pengurus BEM UNPARI, para dekan, dosen, serta mahasiswa baru peserta PKKMB Tahun Akademik 2024/2025.
Dr H Rudi Erwandi menyatakan ia sangat mendukung adanya Satgas PPKS di lingkungan Universitas PGRI Silampari.
BACA JUGA:Fashion Show Batik Alpukat Universitas PGRI Silampari Warnai Launching Single Baru Nano and Friends
Rektor Universitas PGRI Silampari Dr. H. Rudi Erwandi, M.Pd menyampaikan sambutan sebagai pembuka Deklarasi Bersama Anti Perundungan, Intimidasi, Intoleransi, Kekerasan Seksual, Narkoba, dan Korupsi di lingkungan UNPARI , Selasa 3 September 2024.-Foto : Dokumen-UNPARI
Ia berharap melalui peran Satgas PPKS dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tak diinginkan sebagaimana yang dideklarasikan bersama tadi.
Sementara Ketua Satgas PPKS Universitas PGRI Silampari H Jamaluddin saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, berharap setelah deklarasi ini tidak terjadi bullying, intimidasi, intoleransi, kekerasan seksual, narkoba dan korupsi di UNPARI.
“Saya kebetulan baru selesai ikut Bimbingan Teknis terkait tugas sebagai Ketua Satgas PPKS ini. Kepala LLDikti Wilayah 2 Prof. Dr. Iskhaq Iskandar, M.Sc meminta supaya setiap kampus bersih dari Bullying, Intimidasi, Intoleransi, Kekerasan Seksual, Narkoba, dan Korupsi. Maka kami UNPARI juga berjuang untuk itu,” tutur Jamaluddin sembari menerangkan bahwa Tim Satgas PPKS ini ada 10 orang.
Tugasnya memang terkait internal UNPARI.
BACA JUGA:Terjangkau Banget, Segini Biaya kuliah di Prodi Sosial Ekonomi Pertanian Universitas PGRI Silampari
“Dalam menjalankan tugas, Satgas PPKS mitranya ada Posbakum, Psikolog, Polres, juga Tim Perlindungan Perempuan dan Anak,” jelasnya.
Tahap awal yang sudah dilakukan Satgas PPKS yakni dengan mensosialisasikan bahwa di kampus sudah ada satgas PPKS.