KORANLINGGAUPOS.ID - Kemarau panjang membuat warga Kota Lubuk Linggau kewalahan. Sumur kering, dan air PDAM yang macet membuat warga harus cari sumber air lain.
Salah satu sumber air yang diandalkan warga Lubuk Linggau yakni di Jalan Rinjani, RT 3, Kelurahan Karya Bakti, Kecamatan Lubuk Linggau Timur 2. Namanya Sumur Kembang.
Meski ribuan liter air yang diambil warga, namun Sumur Kembang di Lubuk Linggau tidak pernah kering.
Jumat 6 Agustus 2024 KORANLINGGAUPOS.ID coba datangi lokasi dan sempat berbincang dengan Lukman selaku Ketua RT 3 Karya Bakti.
BACA JUGA:Unik, Ada Sumur Raksasa Di Indonesia Airnya Tidak Pernah Keruh, Yuk Cek Lokasinya
BACA JUGA:Warga Dikagetkan Sumur Bor yang Semburkan Air Setinggi 20 Meter Bercampur Gas
Lukman mengungkapkan bahwa sejak musim kemarau banyak warga berduyun-duyun manfaatkan Sumur Kembang guna mengambil air untuk kebutuhan sehari-hari
Bahkan sehari pukul 06.00 WIB sampai pukul 00.00 WIB ribuan warga mengambil air di sana, baik menggunakan derigen, galon maupun mandi dan cuci langsung di sana.
Jadi meskipun ribuan liter yang diambil, anehnya sumur ini tidak kering sama sekali.
Meskipun kedalaman sumur ini hanya dua meter, namun airnya selalu ada dan ada. Meski kemarau panjang sebelumnya tidak pernah habis airnya.
BACA JUGA:Jika Pasangan Calon Walikota Tak Memenuhi Syarat Kesehatan, ini Saran KPU Lubuk Linggau
BACA JUGA:KPU Ungkap Hasil Tes Kesehatan Bakal Calon Bupati Muratara
Diceritakannya bahwa sumur itu sudah ada sejak tahun 80 an.
Yang punya tanah ini H Unus dan yang buat sumur itu Mbah Rubina.
Karena Mbah Rubina sempat menggarap tanah H Unus untuk dijadikan sawah.