Dengan adanya akses listrik, anak-anak di rumah tangga tersebut dapat belajar dengan lebih baik, dan keluarga bisa lebih produktif dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
BACA JUGA:Investasi Berkelanjutan di Tanah Air Terus Bertumbuh, PLN Siap Layani Kebutuhan Energi Bersih
“Melalui sumbangan dari pegawai PLN, kami berharap program ini dapat membuka jalan bagi keluarga prasejahtera untuk meraih masa depan yang lebih cerah,” ungkapnya.” imbuh Adhi.
Salah satu penerima bantuan, Okta (30), warga Kelurahan Sukajadi, Kota Palembang, yang merupakan ibu rumah tangga bersuami seorang buruh bangunan, mengatakan bahwa sejak Ia kecil sampai berkeluarga belum pernah mempunyai sambungan listrik sendiri.
Selama ini, Ia dan keluarganya menyambung listrik dari tetangga dan itupun dibatasi hanya untuk penggunaan lampu saja.
“Terima kasih PLN karna pada hari ini kami bisa menikmati listrik sendiri. Dari kecil Saya menantikan punya listrik sendiri. Alhamdulillah hari ini tercapai. Semoga bisa bisa bermanfaat dan membawa perubahan baik bagi keluarga kami. Kami sangat senang sekali”, ungkap Okta.
BACA JUGA:CEO Forum 2024, Dirut PLN Selaraskan Langkah Wujudkan Mimpi Indonesia
BACA JUGA:Percepat Penguatan Sistem Kelistrikan Sumatera Tengah, PLN Tinjau Progress Pembangunan PLTA di Jambi
PLN UID S2JB berharap program Light Up The Dream dapat terus berjalan dan menjangkau lebih banyak keluarga.
Dengan partisipasi aktif para pegawai PLN, program ini tidak hanya menjadi langkah nyata dalam menghadirkan listrik.
Tetapi juga membawa harapan dan peluang bagi keluarga prasejahtera untuk meraih masa depan yang lebih baik. (*)