Sering Kena Pungli Sopir Truk Curhat di Medsos, Ini Penjelasan Kasat Reskrim Polres Muratara

Senin 18 Nov 2024 - 22:38 WIB
Reporter : RIENA FITRIANI MARIS
Editor : RIENA FITRIANI MARIS

KORANLINGGAUPOS.ID - Tak tahan sering jadi korban Pungutan Liar (Pungli), sopir truck yang sering melintas di wilayah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) curhat di Media Sosial (Medsos).

Curhatan sopir truk asal Lampung ini pun sudah viral di Medos.

Dalam video yang diunggah, sopir tersebut meminta tolong kepada pihak kepolisian Muratara untuk menindaklanjuti aksi pungli yang meresahkan para sopir truk.

"Jauh jauh dari Lampung sampai di Muratara cuma mau nyetor pungli sama rumah makan, make cap-capan. Sudah di cap pak padahal, gak di cap disuruh ngecap, sudah ngecap malah di cap lagi, minta duit lagi, ampun-ampun," curhatan sang sopir didalam video yang diunggahnya.

BACA JUGA:Aksi Pencurian Oleh Tiga Pemuda di Lubuk Linggau Ini Sudah Terencana, Satu Tersangka Sudah Sadarkan Diri

BACA JUGA:Oknum Pejabat Dilaporkan Istri Karena Selingkuh, Kini Viral Foto dan Video Bersama Pelakor

Dalam video sopir juga menjelaskan ia harus membayar uang kepada oknum sebesar Rp100 ribu di sebuah rumah makan di Desa Karang Anyar, Kecamatan Rupit, Muratara, saat melewati Jalinsum.

Setelah membayar, ia kemudian diberi cap dan baru boleh melewati jalan tersebut. 

"Padahal deket sama kantor bapak itu. Sopir-sopir yang sudah resah sama rumah makan itu, Tolong la pak dibantu kerjasamanya pak, bapak kan pihak yang berwajib. Minta duit cap nya Rp 100 ribu, jadi gak makan hari ini saya pak," keluhnya. 

Menanggapi video tersebut, Kapolres Muratara AKBP Koko Wardhani melalui Kasat Reskrim AKP Sofian Hadi mengaku pihaknya sudah menindaklanjuti kasus pungli tersebut.

BACA JUGA:Anggota Komisi XIII DPR RI, H SN Prana Putra Sohe Soroti Kasus Novi, Besuk ke Lapas Lubuk Linggau

BACA JUGA:Tiga Pemuda di Lubuk Linggau Babak Belur di Hajar Massa Ini Penyebabnya

Bahkan pihaknya sudah mengamankan dua orang yang sering melakukan pungli. 

"Adanya informasi dari video viral itu tadi malam anggota melakukan giat dan sudah mengamankan dua orang yaitu pemilik rumah makan sama karyawannya H dan A. Keduanya diamankan Junat malam sekitar pukul 01.00 WIB," ungkapnya.

Sofian menjelaskan kedua oknum pemalak tersebut sudah dibawa ke Mapolres Muratara untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut, sementara pemilik video yang viral itu masih belum bisa dihubungi untuk dimintai keterangan. 

Kategori :