KORANLINGGAUPOS.ID - Mau sehat, tentunya asupan makanan yang masuk kedalam tubuh wajib dengan gizi seimbang. Terutama bagi kalian yang saat ini sedang melakukan diet untuk menjaga berat badan.
Namun bukan berarti ingin diet, butuh makanan dengan gizi seimbang harus makanan yang harganya mahal. Karena makanan bergizi juga ada loh yang harganya murah dan terjangkau. Bisa menjadi menu diet anda.
Dikutip dari disway.id Ketua Yayasan Makanan dan Minuman Indonesia (YAMMI), Khoirul Anwar SGz, Msi, mengungkapkan persepsi tentang diet perlu diluruskan dan disamakan terlebih dahulu.
Menurutnya sebagian orang menganggap diet berarti mengurangi berat badan. Pemahaman yang benar diet itu mengatur pola makan. Dimana menerapkan pola makan yang baik itu dengan mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang.
BACA JUGA:Gak Perlu Repot, Ini 5 Tips Diet Tanpa Harus Mengurangi Nasi yang Mudah Diikuti
BACA JUGA:Kamu Diet Tapi Takut! Bisa Coba 10 Minuman ini Pengganti Obat Asam Lambung
Perlu digaris bawahi, seimbang disini dalam hal komposisi zat gizi . Seperti menggunakan bahan pangan lokal, meminimalkan zat kimia dalam bahan pangan, mengedepankan keragaman bahan pangan, dan menerapkan mindful eating.
Nah, untuk menerapkan pola makan sehat bisa dilakukan dengan mudah tdengan biaya yang tidak harus besar. Ketika akan memulai kebiasaan sehat biasanya ada pengaruh dari banyak faktor, seperti preferensi, lingkungan, dan sistem.
Sedangkan kesadaran Gen Z terhadap kesehatan cukup tinggi. Mereka lebih memilih makanan yang sehat dan ramah lingkungan.
“Tapi, dalam eksekusinya tidak selalu terjadi. kita sering memili makanan yang baik terhadap lingkungan. Beberapa sudah melakukannya, beberapa belum,” jelas Khoirul.
BACA JUGA:Lagi Program Diet? Yuk Ketahui 3 Jam Makan Terbaik untuk Turunkan Berat Badan
BACA JUGA:4 Rekomendasi Merk Susu Kental Manis Rendah Gula, Cocok Jadi Minuman untuk Diet
Ketika orang sudah memilih healthy food, tapi konsumsinya tidak optimal, ujungnya malah membuang-buang zat gizi.
Seperti porsi protein di piringnya sudah sesuai dengan kebutuhan, tapi hanya dikonsumsi setengah saja.
Selain itu contoh lainnya ketika berbicara soal kacang-kacangan, orang akan berpikir tentang almond. Padahal ada kacang hijau yang harganya murah dan punya nilai gizi yang tinggi. Tapi orang lebih memilih almond karena gengsi. Padahal bahan pangan pengganti yang setara itu banyak.