KORANLINGGAUPOS.ID- Di tengah maraknya inovasi teknologi, khususnya kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), banyak kekhawatiran muncul terkait hilangnya berbagai profesi yang selama ini menjadi andalan manusia.
Namun, ada beberapa profesi yang tidak hanya bertahan tetapi juga menjadi semakin penting karena mengandalkan elemen yang tidak dapat digantikan oleh mesin kreativitas, empati, dan keterampilan unik manusia.
Berikut profesi yang tetap relevan dan berperan penting di era AI, beserta alasan mengapa profesi tersebut memiliki daya tahan yang tinggi:
1. Pekerjaan Kreatif dan Seni
AI mungkin mampu menghasilkan karya seni, menulis lagu, atau bahkan membuat film, tetapi kreativitas manusia memiliki kedalaman yang tidak dapat sepenuhnya direplikasi.
Contoh Karir:
Sutradara Film: Sutradara menginterpretasikan cerita dengan menggabungkan elemen emosi, budaya, dan seni visual untuk menciptakan pengalaman yang menyentuh hati penonton.
Desainer Grafis: Desainer memahami konteks budaya dan tren masyarakat yang tidak hanya sekadar mengandalkan algoritma.
BACA JUGA:Tunjangan Profesi Guru Bisa Dibatalkan Cair Kenapa? Ini Tiga Situasinya untuk Guru Sertifikasi
BACA JUGA:Berkah Jumat! 15 Daerah Ini Telah Mencairkan Tunjangan Profesi Guru Triwulan 3
AI mungkin dapat menghasilkan desain atau karya seni berdasarkan data, tetapi inovasi yang lahir dari pengalaman manusia tetap memiliki keunikan yang tak tergantikan.
2. Profesi yang Mengutamakan Empati
Interaksi manusia yang tulus, terutama dalam pekerjaan yang berfokus pada hubungan emosional, tetap menjadi kekuatan utama.