Skrining Kesehatan Jiwa dengan SATUSEHAT Mobile, Gratis

Sabtu 07 Dec 2024 - 21:44 WIB
Reporter : RIENA FITRIANI MARIS
Editor : RIENA FITRIANI MARIS

KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah tidak main-main untuk mencegah masyarakatnya mengalami gangguan kesehatan jiwa. Karena saat ini masyarakat bisa melakukan skrining kesehatan jiwa melalui aplikasi SATUSEHAT.

Hal ini dilakukan untuk mempermudah masyarakat yang ingin mengecek kesehatan jiwa mandiri.

Dikutip dari laman Kemenkes RI, Direktur Kesehatan Jiwa Kemenkes RI dr. Imran Pambudi, MPHM menyampaikan, masyarakat yang sudah memiliki aplikasi SATUSEHAT Mobile bisa deteksi dini terhadap masalah kesehatan jiwa mereka.

Skrining sangat penting dilakukan untuk mendeteksi dini kondisi kejiwaan sehingga jika ditemukan tanda-tanda masalah mental, bisa langsung ditangani lebih cepat dan tepat.

BACA JUGA:Yayasan Baitul Maal PLN UID S2JB Berhasil Raih Prestasi di Bidang Kesehatan Masyarakat

BACA JUGA:5 Skrining Dasar dan 5 Skrining Khusus Kesehatan Gratis Pakai BPJS Kesehatan, Ini Daftarnya

“SATUSEHAT jadi solusi di zaman serba digital untuk membantu memperluas jangkauan skrining kesehatan jiwa dalam upaya meningkatkan deteksi dini masalah kesehatan jiwa di masyarakat,” jelas Imran. 

Caranya pun mudah, masyarakat cukup menjawab sejumlah pertanyaan yang ada. Nantinya hasil skrining yang diperoleh bisa ditindaklanjuti ke fasilitas pelayanan kesehatan jika ada indikasi masalah kesehatan jiwa.

“Jika hasil skrining menunjukkan adanya indikasi masalah kesehatan jiwa, akan diarahkan ke fasyankes terdekat, yang bisa dijangkau oleh individu tersebut maupun menggunakan fitur telemedisin,” jelas Imran.

"Masyarakat sebagai pengguna dapat memanfaatkan layanan skrining kesehatan mental secara mandiri dan skrining awal gratis di SATUSEHAT Mobile,” tambahnya.

BACA JUGA:Syarat Wajib BPJS Kesehatan untuk Mengurus SIM Ditunda, Ini Alasannya

BACA JUGA:Rahasia Kesehatan Dalam Setetes Madu Hitam Untuk Tubuh

Menurut Setiaji, hasil skrining kesehatan jiwa melalui SATUSEHAT Mobile dapat membantu psikolog atau psikiater untuk mengetahui kondisi awal kesehatan mental dari individu yang bersangkutan ketika melakukan pemeriksaan lanjutan ke fasyankes.

“Hasil skrining dapat menjadi acuan dasar bagi psikolog atau psikiater untuk mengetahui kondisi pengguna pada saat mengakses pelayanan kesehatan jiwa di fasyankes,” ucapnya.

Kategori :