KORANLINGGAUPOS.iD – Ahad 22 Desember 2024 Bangsa Indonesia memperingati Hari Ibu.
Momen ini diperingati untuk mengapresiasi perjuangan setiap ibu di Indonesia yang telah bertaruh nyawa melahirkan generasi berkualitas untuk bangsa ini.
Peran ibu dalam pembangunan tak dapat diremehkan. Sebagai istri, ibu, bahkan tak sedikit dari mereka ambil bagian sebagai abdi Negara dan berperan nyata sesuai bidang profesi yang ditekuni.
Ibu, sungguh doamu, perjuanganmu, lelahmu, peluhmu, dan air matamu tak pernah putus tercurah untuk keselamatan kami, putra putrimu.
BACA JUGA:Hari Ibu ke 96, Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Apresiasi Perjuangan dan Kontribusi Perempuan
Berkenaan dengan momen ini, kita akan belajar dari seorang ibu di Lubuk Linggau, yang punya semangat besar dalam mendidik dan mengantarkan putra putrinya pada kesuksesan dunia dan akhirat.
Beliau adalah Dra. Hj. Henni Kristiati, M.Pd, putri dari Alm. Bapak Drs. H. Ishak Sani dan Almh. Ibu Hj.Nurleli Tap.
Dibincangi tentang sang ibu, Hj Henni Kristiati menyebut Sang Ibu hanya seorang wanita yang sederhana.
“Ibu saya itu meski putri seorang Pasirah dan cucu seorang Demang, Beliau selalu mendidik kami dengan kedisiplinan dan hidup bersih, tidak manja dan wajib mandiri, mungkin karena kami banyak ya. Terutama disiplin dalam hal agama, dari kecil kami wajib mengaji, sholat dan puasa, dari mengaji di masjid raya,masjid agung maupun Pak Guru Ngajinya dipanggil ngaji di rumah, dulu yang ngajar mengaji di rumah ada Bapak H. Rusli Arba'a, alm. H. Fauzi dan masih ada lagi yang lain saya lupa. Apa yang sudah diajarkan ibu ini saya tanamkan juga dengan anak-anak, dengan ditambah harus menyelesaikan pendidikan dahulu sebelum menikah,” ungkap Ibu Henni.
BACA JUGA:Pilihan KB yang Aman Bagi Ibu Menyusui Menurut dr Indra Tarigan, Sp.OG
BACA JUGA:Saat itu Ibu dan Anak Tersambar Petir
Menurut Hj Henni, berjodoh dengan Bapak H Alexander Akbar, SE, ME juga anugerah yang tak ternilai dalam hidupnya.
“Pokoknya itu (menikah,red) itu sesuatu banget, karena Papanya anak-anak ini adalah teman SMA saya. Diawali dengan LDR selama 8 tahun, karena beliau di Jambi dan saya kuliah di Palembang. Jadi tentunya merasa sangat bahagia bisa menikah dan berumah tangga dengan beliau,” tutur Ibu Henni yang merupakan Kepala SMAN Terawas, Kabupaten Musi Rawas ini.
Dra. Hj. Henni Kristiati, M.Pd dan ketujuh putra putrinya foto bersama disela menunaikan ibadah umroh di Tanah Suci Makkah. -Foto: Dokumen Pribadi-