SUMSEL, KORANLINGGAUPOS.ID - Selain TK, SD dan SMP, program Makan Bergizi Gratis (MBG) sudah mulai dilaksanakan di SLB, SMA dan SMK Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumatera Selatan H Awalluddin menyatakan Badan Gizi Nasional dan Disdik Provinsi Sumsel telah koordinasi untuk mensukseskan kegiatan ini.
Langkah awal, dua SMK di Sumsel telah ujicoba Program Makan Bergizi Gratis.
Yaitu, diikuti 128 pelajar SMK Ma’ariful Ulum Banyuasin dan 1.024 pelajar SMK Negeri 7 Palembang.
BACA JUGA:Didukung Kodim 0406 Lubuk Linggau, 35 Sekolah di Muratara Makan Bergizi Gratis
BACA JUGA:Jalin Silaturahmi, Lapas Lubuk Linggau Gelar Makan Bersama
Kata Awalluddin, program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan remaja di Indonesia mendapat asupan gizi seimbang. Dengan demikian mereka punya semangat belajar tinggi dan meningkatkan kualitas SDM.
Kata Plt Kadisdik Sumsel, H Awalluddin pelaksanaan MBG di beberapa kabupaten dan kota lainnya yang berada di bawah kewenangan Provinsi Sumsel.
Khususnya di Lubuk Linggau, Ogan Ilir dan Musi Rawas segera menyusul setelah ini sebab Badan Gizi Nasional sedang melakukan pendataan untuk menentukan sekolah-sekolah yang akan menerima distribusi Program Makan Bergizi Gratis tersebut.
Sebagaimana petunjuk teknisnya, kata Awaluddin, distribusi makanan dilakukan sebelum jam istirahat, sekitar pukul 11.00 WIB setiap harinya.
BACA JUGA:Makan Bergizi Gratis Pakai Uang Zakat? Ketua Umum PBNU Angkat Bicara
BACA JUGA:Siswa Siswi Muba Antusias Nikmati Makan Bergizi Gratis Program Presiden Prabowo
Bagaimana pengawasan Program Makan Bergizi Gratis?
Dilansir dari sumateraekspres.id, Kadisdik Sumsel menyebut, pengawasan Program Makan Bergizi Gratis dilakukan berbagai instansi, seperti Badan Gizi Nasional, Dinas Pendidikan, Kepolisian, TNI, Dinas Kesehatan hingga Kemenkum HAM.
Pengawasan meliputi ketertiban siswa dalam membawa alat makan dan menjaga kebersihan.