Harga Bahan Pokok Tak Kunjung Turun, Pedagang Pasar B Srikaton Mengeluh Sepi Pembeli

Kamis 16 Jan 2025 - 21:48 WIB
Reporter : GILANG ANDIKA
Editor : RIENA FITRIANI MARIS

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Memasuki pertengahan Januari 2025, harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas (Mura) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terpantau masih tinggi. Kebutuhan pokok seperti, cabai, bawang, ayam, minyak, ikan hingga gula masih dijual dengan harga yang cukup tinggi.

Kenaikan bahan pokok ini diketahui sudah terjadi sejak pekan terakhir Desember 2024, namun tak kujung stabil sampai sekarang pertengahan Januari 2025. Kondisi ini tentunya cukup berdampak ke pedagang disana. Saat ini mereka mengeluh sepi pembeli lantaran harga kebutuhan masih tinggi.

Saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, Kamis 16 Januari 2025 salah seorang pedagang Rizal mengatakan, harga kebutuhan cabai, bawang dan telur mengalami kenaikan harga cukup tinggi. 

“Harga yang awalnya Rp 36.000 per kg untuk cabai rawit hijau sekarang naik Rp 60.000 per kg, cabai merah dari Rp 30.000 per kg naik menjadi Rp 50.000 per kg dan cabai rawit setan dari Rp 30.000 naik menjadi Rp 70.000 per kg,” ungkap 

BACA JUGA:Pasar Inpres Sepi Pengunjung, Pedagang Berharap ini Kepada Pemkot Lubuk Linggau

BACA JUGA: Pedagang di Pasar O Mangun Harjo Musi Rawas ini Jual Berbagai Kerajinan Tangan

Tetapi, bukan hanya cabai saja yang naik, ada juga bawang merah dari Rp 28.000 per kg naik menjadi Rp 40.000 per kg, bawang putih dari Rp 35.000 naik Rp 40.000 per kg, sedangkan untuk telur ayam dari Rp 45.000 naik Rp 55.000.

Ia menambahkan, kenaikan harga bahan pokok menyebabkan pasar sepi pengunjung, bahkan pengunjung mulai sepi dari H-1 Tahun Baru 2025 sampai sekarang. Meskipun begitu untuk stok baan pokok masih aman sampai sekarang, hanya saja sepi pembeli.

Sementara itu, dari pantauan KORANLINGGAUPOS.ID,Kamis 16 Januari 2025 tidak hanya harga sayuran saja yang mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Ada beberapa kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan.

Kenaikan harga seperti gula pasir Rp 17.000 per kg naik Rp 18.000 per kg, minyak sayur fortune Rp 19.000 naik Rp 20.000 per kg, ikan nila Rp 30.000 naik Rp 32.000 per kg, ikan patin Rp 28.000 per kg dan ayam potong Rp 36.000 per kg.

BACA JUGA:Pasar Pagi Sepi Pedagang Banyak Libur

BACA JUGA:Pedagang Jagung Manis di Musi Rawas Ketiban Rezeki, Sehari Bisa Menjual 30 Kilogram Jagung

Kenaikan harga kebutuhan pokok di pasar saat ini sangat dirasakan oleh Wati warga Kecamatan Tugumulyo mengatakan, kenaikan harga bahan pokok ini membuat dirinya pusing. Karena kenaikan ini sudah berlangsung sebelum malam tahun baru.

“Apalagi seperti saya ini hanya ibu rumah tangga. Jadi perputaran uang belanja bingung mau dibelanjakan apa, karena semua barang harganya tinggi semua. Meskipun begitu harus tetap berbelanja untuk mencukupi kebutuh sehari-hari,” jelasnya.

Wati berharap, harga bahan pokok terutama di Pasar B Srikaton kembali normal dan tidak mengalami kenaikan yang sangat tinggi. Karena kasihan melihat pedagang sepi pembeli dan untuk pembeli pusing dengan harga tinggi tersebut.

Kategori :