Nasabah dapat menyimpan emas dalam bentuk deposito dengan pilihan tenor 3, 6, atau 12 bulan.
Keuntungan dari deposito ini adalah nasabah mendapatkan imbal jasa yang kompetitif, serupa dengan deposito bank konvensional.
BACA JUGA:Kapan Waktu Tepat Memasang dan Melepaskan Dekorasi Imlek 2025?
3. Keamanan dan Kemurnian Emas Terjamin
Setiap gram emas yang ditabung di Bank Emas dijamin memiliki kadar 24 karat dengan kemurnian 99,9%.
Selain itu, emas yang tersimpan di Pegadaian atau BSI akan mendapatkan perlindungan optimal, menghindarkan risiko kehilangan atau pencurian.
4. Bisa Diubah Menjadi Perhiasan atau Jaminan Kredit
BACA JUGA:Daftar Lengkap Harga Emas Per 5 Desember 2024, dari 0.5 Gram hingga 1000 Gram
Selain disimpan dalam bentuk saldo tabungan, emas yang dimiliki nasabah juga bisa dikonversi menjadi perhiasan.
Jika suatu saat membutuhkan dana cepat, emas tersebut juga dapat dijadikan jaminan untuk mendapatkan pembiayaan atau gadai dengan sistem yang lebih praktis.
5. Nilai Emas Cenderung Naik dalam Jangka Panjang
Dibandingkan dengan mata uang yang tergerus inflasi, harga emas memiliki kecenderungan naik dari tahun ke tahun.
BACA JUGA:Jangan Cemas, dr Indra Tarigan, Sp.OG Berbagi Tips Cara Mencegah Ketuban Hijau Pada Ibu Hamil
Oleh karena itu, menabung emas menjadi strategi investasi yang menguntungkan untuk masa depan.
Cara Menabung Emas di Bank Emas
Masyarakat bisa mulai menabung emas di Bank Emas dengan dua metode utama, melalui aplikasi digital atau langsung ke kantor cabang Pegadaian. Berikut langkah-langkahnya:
Melalui Aplikasi Pegadaian Digital
BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2025 Kapan Dibuka? Simak Disini dan Siapkan Diri, Peluang Emas bagi Lulusan SMA