MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Beberapa hari terakhir curah hujan turun di wilayah Kabupaten Musi Rawas dan sekitarnya cukup tinggi, oleh karena itu warga yang bermukim di Daerah Aliran Sungai (DAS) yang memang rawan akan terjadinya banjir diminta untuk selalu waspada.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Musi Rawas(Mura), H A Darsan melalui Kasi Kesiapsiagaan Kebakaran Hutan dan Lahan, Maryani menyatakan untuk saat setidaknya sudah ada laporan dari masyarakat terkait luapan air sungai yang telah memasuki kawasan permukiman warga.
Seperti di Kecamatan STL Ulu Terawas, yakni laporan dari warga Desa Sukamana, Kecamatan Selangit yakni di Desa Muara Nilau dan di Kecamatan Muara kelingi laporan warga RT 1 dan RT 2, daerah ini memang berada di dekat aliran sungai.
Kalau untuk laporan resmi dari Pemerintah Desa belum ada, baru laporan dari masyarakat yang di sana. "BPBD Kabupaten Mura akan segera menindak lanjuti laporan tersebut," jelasnya kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Sabtu 3 Januari 2025.
Dirinya menambahkan saat BPBD Mura tengah siaga untuk menghadapi banjir, sebab dari 14 wilayah Kecamatan di Kabupaten Mura, lima diantaranya itu memang menjadi langganan banjir.
Kelima wilayah kecamatan tersebut yakni Kecamatan STL Ulu Terawas, Selangit, Megang Sakti, Muara Lakitan dan Muara Kelingi. Banjir di wilayah ini menurutnya memang akibat luapan air sungai yang debit airnya meningkat.
Selain itu pihak BPBD Mura juga selama musim hujan seperti saat ini akan terus melakukan pemantauan terhadap kondisi debit air sungai.
Untuk memastikan ada tidaknya peningkatan akan debit air di sungai yang beberapa di kecamatan yang memang menjadi langganan banjir.
“Kami juga selalu memberikan himbauan kepada masyarakat Musi Rawas, terutama yang bermukim di pinggiran DAS untuk selalu berhati-hati jika terdapat tanda-tanda alam seperti jika hujan deras jangan dulu beraktifitas di aliran sungai," paparnya.
Dirinya pun meminta peran aktif masyarakat di Kabupaten Musi Rawas, terutama yang bermukim di pinggiran DAS, untuk selalu memberikan informasi jika terjadi bencana.
Tidak hanya banjir saja namun seperti pohon tumbang, tanah longsor, untuk melaporkan ke Pemerintah setempat.