Menatap awal tahun Juventus makin percaya diri.
Juventus berambisi merebut posisi capolista Serie A dari Inter Milan yang hanya berbeda 2 angka saja.
Sementara di Coppa Italia, Juve lebih terfokus karena tanpa disibukkan di kompetisi Eropa mau melangkah sejauh mungkin dan peluang itu sangatlah besar.
Sebagai calon lawan mereka, Salernitana sejak musim 2008-2009 silam tercatat belum lagi lolos ke perempat final.
BACA JUGA:Tahukah Kamu! Ini Loh Bedanya Pemain Naturalisasi dan Keturunan
Dalam 12 musim beruntun, I Granata (julukan Salernitana) pencapaiannya mentok sampai putaran ke-2.
Bahkan di musim lalu Salernitana di putaran pertama langsung terhenti.
Justru sebaliknya, Juventus memiliki rekor apik.
Juve selalu lolos sejak musim 2007-2008 minimal ke perempat final.
BACA JUGA:Pedro Acosta: Setim Bareng Marc Marquez di KTM? Saya Pikirin Nanti Saja
Selama periode itu, lima musim bagi Bianconeri di antaranya berbuah gelar termasuk meraih quattrick Coppa sejak musim 2014-2015 hingga 2017-2018.
Juve juga makin percaya diri setelah memperoleh hasil apik di laga terkini dimana Juve berhasil menang 1-0 atas AS Roma..
Dalam 13 laga beruntunnya, Juve belum menderita kekalahan. Kini Juve berhasil menang 10 kali dan 3 seri.
Dengan catatan apik itu, Juve tak mempunyai masalah. Apalagi di lini depan Juve dianggap kurang begitu tajam.
BACA JUGA:Tes Pramusim MotoGP 2024: Jadwal Lengkap, di Sirkuit Mana Saja? The Baby Alien Yakin Kompetitif
Di Serie A, hingga saat ini Juventus baru mencetak 27 gol.