Flossing Gigi, Kebiasaan Sederhana yang Sering Terlupakan Tapi Penting untuk Kesehatan Mulut

Jumat 18 Jul 2025 - 22:05 WIB
Reporter : YUNITA RAHMAWATY
Editor : SULIS

KORANLINGGAUPOS.ID – Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan, kebersihan gigi dan mulut masih sering diartikan sebatas menyikat gigi dua kali sehari. Padahal, ada satu kebiasaan penting yang masih jarang dilakukan banyak orang: flossing atau membersihkan sela-sela gigi dengan benang gigi.

Menyikat gigi saja tidak cukup untuk membersihkan sisa makanan dan plak yang menumpuk di antara sela-sela gigi, tempat yang sering menjadi awal dari terbentuknya karang gigi dan gigi berlubang.

Flossing bisa mengangkat sisa makanan yang tidak terjangkau sikat gigi. Ini sangat penting untuk mencegah penyakit gusi dan bau mulut.

Flossing secara rutin dapat menurunkan risiko radang gusi (gingivitis) dan periodontitis, dua masalah gusi yang bisa menyebabkan gigi goyang bahkan copot.

BACA JUGA:Progres Program Pemasangan Gigi Palsu Inisiasi Wali Kota Lubuk Linggau, 2.701 Warga Sudah Mendaftar

BACA JUGA:Wakil Wali Kota Lubuk Linggau Tegaskan Program Gigi Palsu Gratis untuk Warga Segera Direalisasikan

Flossing sebaiknya dilakukan minimal sekali sehari, terutama sebelum tidur. Tekniknya pun harus benar agar tidak melukai gusi. Banyak masyarakat yang menganggap flossing rumit atau menyakitkan, padahal dengan latihan dan pemahaman yang tepat, kebiasaan ini bisa dilakukan dengan mudah dan aman.

Di beberapa negara maju seperti Amerika Serikat dan Jepang, flossing sudah menjadi bagian dari rutinitas harian sejak dini. Anak-anak diperkenalkan pada flossing dengan menggunakan benang gigi khusus anak yang lebih lembut dan mudah digunakan.

Tren flossing mulai tumbuh di kalangan anak muda Indonesia, terutama yang aktif mengikuti konten edukasi kesehatan di media sosial. Influencer kesehatan dan dokter gigi di TikTok dan Instagram mulai sering membagikan tips dan manfaat flossing, lengkap dengan tutorial penggunaannya.

Seiring dengan meningkatnya kepedulian terhadap penampilan dan kesehatan gigi, para ahli berharap masyarakat semakin menyadari bahwa flossing bukan hanya pelengkap, melainkan bagian penting dari perawatan mulut yang menyeluruh. Jika ingin senyum sehat dan nafas segar, jangan hanya sikat gigi melainkan juga harus Flossing gigi. 

Kategori :