KORANLINGGAUPOS.ID - Menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus berupaya meningkatkan standar pelayanan di Terminal Tipe A Simpang Periuk, Kota Lubuk Linggau.
Laporan Mukmin Hidayat, Musi Rawas
KEPALA Pengawas Satuan Terminal (Wassatpel) Simpang Periuk, M Sa’Ad Ujang, SE, mengatakan Terminal Simpang Periuk merupakan terminal lintasan, sehingga tingkat kesadaran sopir angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP) untuk singgah di terminal masih tergolong rendah.
“Banyak sopir beranggapan tidak ada penumpang yang naik maupun turun di terminal, sehingga mereka memilih untuk tidak masuk. Namun demikian, sopir tetap diwajibkan melakukan pemeriksaan ramp check kendaraan,” ungkalnya.
BACA JUGA:Jelang Nataru Harga Ikan di Pasar Tradisional B Srikaton Mulai Naik, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Jelang Nataru 2025-2026: Pembeli Tiket Bus dari Lubuk Linggau Meningkat, Segini Gambaran Tarifnya
Menurutnya, ramp check dilakukan sebagai langkah antisipasi keselamatan, mengingat bus AKAP telah menempuh perjalanan jauh, khususnya dari Pulau Jawa. Pemeriksaan meliputi kelengkapan surat-surat kendaraan serta kondisi fisik kendaraan, seperti sistem pengereman, lampu, hingga kondisi ban.
Ia menambahkan, pemeriksaan ramp check menjadi sangat penting mengingat sebagian besar bus AKAP telah menempuh perjalanan jauh, khususnya dari Pulau Jawa. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari kelengkapan administrasi kendaraan hingga kondisi teknis armada, seperti sistem pengereman, lampu penerangan, dan kondisi ban.
Selain itu, pihak terminal juga menyiagakan posko monitoring arus kendaraan umum yang melintas di ruas jalan nasional, khususnya di depan Terminal Simpang Periuk. Posko ini berfungsi untuk memantau kelancaran lalu lintas sekaligus mendukung pelaksanaan ramp check bus AKAP.
“Pemeriksaan teknis utama kendaraan dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jasa transportasi, agar mereka yakin armada yang ditumpangi laik jalan secara teknis dan administrasi,” tegasnya.
BACA JUGA:Jelang Perayaan Nataru Ini Imbauan Kapolres Lubuk Linggau
BACA JUGA:Tol Palembang–Betung Mulai Fungsional Akhir Tahun 2025, Nataru Jalan Mulus
Apabila dalam pemeriksaan ditemukan kejanggalan, kerusakan, atau keausan alur ban, penguji di terminal akan memberikan peringatan keras kepada pengemudi maupun pengelola armada agar segera melakukan perbaikan atau penggantian komponen yang tidak layak.
Selain melayani angkutan AKAP dan AKDP, Terminal Tipe A Simpang Periuk hingga kini juga masih melayani angkutan perintis DAMRI dengan tiga trayek aktif. Ketiga trayek tersebut yakni Terminal Simpang Periuk–Cecar SP9 Kabupaten Musi Rawas, Terminal Simpang Periuk–Simpang Nibung Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), serta Terminal Simpang Periuk–Bingin Teluk Muratara.
Untuk masing-masing trayek, DAMRI mengoperasikan dua unit armada yang melayani penumpang setiap hari. Armada tersebut beroperasi dengan jadwal keberangkatan rutin dari Terminal Simpang Periuk guna mendukung mobilitas masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan dan daerah yang belum terlayani angkutan umum secara optimal.