SUMSEL, KORANLINGGAUPOS.ID - Satreskrim Polrestabes Palembang berhasil meringkus pelaku penodongan dan pengancaman seorang tour guide di Jembatan Ampera belum lama ini.
Usai kejadian dan videonya viral di media sosial yang bikin malu wong Palembang itu, pelaku lansung menjadi target polisi dan terus diburu polisi.
Petugas telah mendatangi rumah pelaku namun namun pelaku berhasil melarikan diri.
Penangkapan terhadap pelaku itu dibenarkan oleh Kasat Reskim Polrestabes Palembang, AKBP Haris Dinzah, Jumat, 26 Januari 2024.
BACA JUGA:PGRI Musi Rawas Desak Polisi Tangkap Penembak Guru SMPN
"Pelaku sudah diamankan oleh petugas Pidum dan Tekab 134 Polrestabes, Palembang," kata Haris dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari SUMEKS.CO.
Identitas pelaku bernama Budi (32), warga Jalan SH Wardoyo, Lorong Garuda, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan SU I Palembang.
Dia menaku saat melakukan penodongan terhadap korban di Jembatan Ampera dalam keadaan mabuk.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria nekat menodong tour guide atau pemandu wisatawan di atas Jembatan Ampera.
BACA JUGA:Gara-gara Bikin Geram Nenek Kandung, Pria Asal Lubuklinggau ini Dihukum Berat
Selain menodong, pria berjaket dan memakai topi itu juga mengancam. Belum diktehaui pasti kapan aksi penodongan itu terjadi.
Aksinya ini viral di media sosial Instagram hingga Sabtu 13 Januari 2024 malam.
Tampak dalam video berdurasi kurang dari 10 detik itu, pelaku yang mengenakan baju kaos berwarna merah itu mendekati korban.
Korban saat itu tengah berjalan di trotoar atas Jembatan Ampera.
BACA JUGA:Warga Air Temam Lubuklinggau Ditangkap Tim Eagle Usai Kirim 50 Butir Ekstasi