2. Kelahiran prematur
Bayi yang lahir sebelum mencapai usia kehamilan 37 minggu memiliki risiko lebih tinggi untuk mendapatkan skor apgar rendah, karena sistem organ mereka belum sepenuhnya matang.
3. Infeksi atau penyakit
Infeksi atau penyakit yang dialami ibu selama kehamilan dapat memengaruhi kondisi bayi saat lahir.
4. Komplikasi kehamilan
Kondisi kesehatan ibu yang tidak terkontrol selama kehamilan dapat berpengaruh pada janin. Mau tahu masalah apa saja yang umumnya dialami ibu hamil? Baca selengkapnya di artikel ini: 5 Masalah Kesehatan yang Rentan Dialami Ibu Hamil.
BACA JUGA:5 Manfaat Melon Untuk Ibu Hamil Sangat Berpengaruh untuk Bayi
Bayi dengan skor apgar 0 – 3 biasanya mengalami kesulitan dalam beradaptasi dengan lingkungan di luar rahim ibu. Sedangkan yang berskor 5-6 menandakan bayi kurang sehat dan memerlukan bantuan pernapasan.
Penanganan yang Dilakukan Bila skor Apgar Rendah
Jika bayi mendapatkan skor apgar rendah, tim medis akan segera mengambil tindakan untuk membantu bayi bernapas dan meningkatkan kondisi kesehatannya.
1. Penyedotan saluran udara atau pemberian oksigen
Dengan begitu, bayi bisa bernapas lebih dalam sehingga apgar score bisa berada di angka sempurna.
2. Stimulasi fisik
Jika masalah bukan terletak di bagian pernapasannya, tim medis terkait akan melakukan tindakan agar fungsi organ bisa berjalan optimal. Misalnya, stimulasi fisik untuk membuat jantung berdetak pada tingkat yang sehat.
BACA JUGA:Siapa Sangka, Ternyata Durian Memiliki 3 Manfaat untuk Kesehatan Tubuh Cegah Diabetes
Skor apgar rendah bukanlah prediktor utama masalah kesehatan jangka panjang, tetapi bayi dengan skor rendah mungkin memerlukan perawatan tambahan dan pengawasan lebih ketat untuk pemulihan yang optimal.