MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Hujan deras disertai angin kencang masih terjadi di sejumlah wilayah MUSI RAWAS (Mura) – Lubuklinggau - Muratara (MLM).
Seluruh warga diminta tetap waspada, terutama para pengendara saat melintasi jalan saat cuaca kurang memungkinkan.
Anomali perubahan cuaca akhir akhir ini semakin menunjukan eksistensi. Mulai dari bencana banjir, longor, angin hingga pohon tumbang.
Kapolres Mura AKBP Andi supriadi melalui Kasat Lantas Polres Mura AKP Saharudin saat dikonfirmasi Minggu 28 Januari 2024 mengungkapkan, seluruh pengguna jalan yang melintas jalur Mura-Empat Lawang, Mura-Muba, Mura-PALI harus lebih waspada dan update informasi dan tetap patuhi aturan lalu lintas.
BACA JUGA:Pekerja Penyulingan Minyak Ilegal Diamankan, Pemiliknya Kabur
Untuk jalur Mura-Muba, Pali-Mura, Empat Lawang Mura saat ini lancar dan bisa dilintasi.
Namun semalam memang sempat terjadi insident pohon tumbang.
"Itu di wilayah TPK jalur Mura-Empat lawang, tapi anggota Satlantas langsung turun melakukan evakuasi pohon tumbang bersama warga. Jadi kita minta pengguna jalan tetap berhati hati," bebernya.
Pihaknya mengaku, jika sebelumnya memang terjadi banjir di wilayah Lakitan hingga wilayah Muba yang menggenangi akses jalan lintas kabupaten tersebut.
BACA JUGA:Beredar Tarif Jalan Tol Indralaya - Prabumulih, ini Penjelasan PT Hutama Karya
Sehingga akses penghubung itu sempat di tutup.
"Selain banjirnya menggenangi jalan, jadi kemarin memang akses sempat di tutup sementara. Karena jalan banjir dan mobil yang melintas menimbulkan gelombang sehingga jadi kekhawatiran terhadap bangunan-bangunan milik warga," tegasnya.
Namun untuk tiga jalur utama di wilayah Kabupaten Mura ini sudah dibuka secara normal. AKP Saharudin juga menginformasikan, bagi pengguna jalan jalur Mura-PALI juga diminta untuk berhati hati saat melintas.
"Karena di jalur itu ada jembatan kecil dari besi, takutnya ya licin dan kerusakan hanya di sekitar jembatan itu saja, selebihnya akses sudah bagus," timpalnya.
BACA JUGA:Bujangan Akhiri Hidup di Rumah Makan Lubuklinggau, Ternyata ini Pemicunya