Dan berikut nya ialah bilas kolang-kaling dengan air bersih supaya tidak ada lagi sabun yang masih menempel di kolang-kaling.
2. Pilih Kolang-Kaling Yang Baik
Mensotir atau memilih kolang-kaling adalah salah satu hal yang harus di perhatikan supaya kolang-kaling bisa awet dan tahan lama saat disimpan.
Pilihlah jenis kolang-kaling yang Bersih, Putih, Bertekstur Kenyal, dan Tidak berlendir.
BACA JUGA:7 Jenis Olahraga yang Cocok Saat Menjalankan Ibadah Puasa di Bulan Ramadan Agar Tetap Bugar
Dan jangan memilih kolang-kaling yang warnanya kuning maupun Kecoklatan dan Berlendir.
3. Rebus Kolang-Kaling
Setelah melakukan pencucian kolang-kaling hal berikutnya ialah rebus kolang-kaling dengan air dan di campurkan daun pandan dan rebus selama 15-20 menit hingga kolang-kaling matang.
Kemudian tiriskan kolang-kaling dan biarkan hingga dingin.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Minuman Segar Yang Cocok Dinikmati Saat Buka Puasa Ramadan
4. Simpan Dalam Rendaman Air Gula
Siapkan Salah satu tempat atau toples yang kedap dari udara dan isi toples tersebut dengan air larutan gula. Masukan kolang-kaling yang telah diingin tadi kedalam toples, dan simpan toples tersebut di dalam kulkas.
Untuk air gula sebaiknya gunakan takaran campuran 1 berbanding 1, Yang artinya 1 liter air di campur dengan 1 KG gula pasir.
Dan jangan lupa untuk mengantikan air gula secara berkala, kisaran 2 sampai 3 hari sekali.
BACA JUGA:Muhammadiyah 1 Ramadan 11 Maret, Lalu NU dan Pemerintah Bagaimana? Berikut Penjelasan
Dengan tips yang dilakukan tersebut kolang-kaling bisa awet dan bertahan hingga 2 Minggu lamanya.