BACA JUGA:Inilah 10 Cara Agar Kuat Menahan Lapar Dan Haus Saat Puasa Ramadhan
Sholat taubat juga disebut dengan sholat istighfar atau sholat minta ampun. Ketika sudah menjalankan sholat taubat yang benar, maka seorang Muslim seharusnya tidak akan lagi mengulangi kembali maksiat atau dosa yang lalu. Allah SWT sangat menyukai umat Muslim yang benar-benar bertaubat (taubatan nasuha) dan menjauhkan diri dari perbuatan dosa dan maksiat. Seperti yang difirmankan dalam Al-Baqarah 2:22 yang berbunyi “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.”
Dari ayat-ayat ini bisa disimpulkan bahwa sebaik-baiknya manusia di hadapan Allah bukan mereka yang tidak pernah berbuat salah, tapi bila mana orang tersebut berbuat kesalahan langsung bertaubat kepada-Nya.
Alangkah baiknya bila bertaubat tidak ditunda tunda. Dianjurkan bagi kita untuk langsung bertaubat ketika kita merasa bahwa telah melakukan kesalahan dan memohon ampun kepada Allah SWT atas apa yang telah dilakukan. Menurut anjuran para Ulama bahwa melaksanakan sholat taubat nasuha pada malam hari. Sholat taubat nasuha sebaiknya dikerjakan secara sendirian. Sholat taubat merupakan sholat nafilah yang tidak disyariatkan untuk dikerjakan secara berjamaah.
BACA JUGA:8 Tips Memilih Makanan Instan Aman untuk Berbuka Puasa di Bulan Ramadhan
Sholat taubat nasuha dilakukan dua rakaat dengan sekali salam.
Sementara sebagian ulama berpendapat bahwa waktu pelaksanaan sholat taubat yang utama adalah di sepertiga malam dilanjutkan dengan sholat tahajjud dan berdoa di sepertiga malam.
Tata cara sholat taubat yang benar :
1. Bersuci atau wudhu.
2. Mengucapkan niat sholat taubat nasuha, ‘Ushalli Sunnatat Taubata Rak’ataini Lillahi Ta’ala’.
3. Melakukan Takbiratul ihram.
4. Membaca doa iftitah.
5. Melanjutkan membaca Surat Al-Fatihah.
6. Membaca surat surat pilihan.
7. Rukuk.
8. I’tidal.