Lalu bagaimana tata cara doa agar diijabah?
Cara berdoa agar diijabah, yang pertama, bersuci dari hadats besar dan kecil. Kedua, tempatnya suci dan mustajabah, mendukung mustajabah, masjid, mushala, dan tempat tertentu, menghadap kiblat.
Ketiga, cara berdoa agar diijabah yaitu dimulai dengan memuji dan bersyukur kepada Allah SWT, bershalawat kepada Rasulullah.?????? Keempat, memelankan suara. Kelima, khusyuk menjadi salah satu cara berdoa agar diijabah alias tidak terburu-buru, rutin, bukan doa kagetan. Kecuali dalam hal tertentu.
Keenam, berdoa dengan penuh harapan (ada rasa takut, cemas, tapi penuh harapan), bukan memaksa Tuhan. Ketujuh, berdoa penuh keyakinan. Dan terakhir, cara berdoa agar diijabah yakni dengan sungguh-sungguh, dengan petunjuk-Nya.
BACA JUGA:10 Tips Bijak Dalam Bermain Media Sosial Saat Bulan Suci Ramadhan
Lalu di mana tempat doa yang mustajabah?
Diantaranya kalau di tanah suci, tempat-tempat mustajabah di Masjidil Haram, di Ka’bah (Hajar Aswad, pintu Multazam, Hijir Ismail, Maqam Ibrahim, Rukun Yamani, dan Mizab), Bukit Shafa dan Marwah. Jika di Madinah yaitu Masjid Nabawi dan Raudhah.
Kalau di tanah air atau Indonesia tempat-tempat doa yang mustajabah yaitu di masjid, mushala, dan majelisd zikir yang masih memiliki hubungan dengan Ka’bah di Masjidil Haram atau arah kiblat bagi umat Islam menunaikan ibadah termasuk berdoa kepada Allah. Namun demikian, tempat berdoa yang esensial berada di hati orang yang berdoa yakni dengan ikhlas, sabar, tawakal, khauf dan raja’.
Lalu kapan, waktu mustajabah untuk berdoa?
Waktu mustajabah untuk berdoa yaitu ketika berbuka puasa, waktu sahur puasa, malam lailatul qadar, dan malam-malam akhir Ramadhan. Namun demikian, pada umumnya hari-hari selama Ramadhan, yang terbagi pada tiga fase di setiap fase ada doa-doa yang diijabah.
BACA JUGA:Kuliner di Lubuklinggau, Otak-otak dan Pempek Panggang Jadi Menu Favorit di Waktu Ramadhan
Di antaranya, berdoa di fase pertama 10 hari pertama Ramadhan menjadi salah satu amalan yang bisa dilakukan umat Islam memohon kepada Allah mengabulkan hajatnya. Sembari menjalankan ibadah puasa, diiringi dengan doa mustajab setiap harinya. Pada 10 hari pertama di bulan Ramadan, umat Islam dapat berdoa memohon ampunan kepada Allah SWT, Allah memberikan maghfirah kepadanya. (*)